Tanaman Kenaf Banyak Manfaat Dan Bernilai Jual Tinggi
Tanaman Kenaf merupakan tanaman yang masuk dalam keluarga Malvaceae. Dia adalah kerabat dekat dari tanaman – tanaman penghasil tekstil dan minyak, seperti kapas, kembang sepatu, okra, rosella hingga tembakau.
Bentuk tanaman tersebut panjang dengan warna hijau pada batang dan daunnya. Batangnya kadang memiliki duri yang cukup tajam. Tanaman kenaf bisa tumbuh hingga mencapai 3 meter.
Kenaf mempunyai nama latin Hibiscus Cannabinus sudah lama dibudidayakan di Indonesia. Tepatnya mulai tahun 1980-an.
Lahan tanaman tersebut tersebar di Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan.
Menurut Litbang Kementerian Pertanian, Kenaf memiliki keunggulan beradaptasi luas pada berbagai kondisi lahan.
Dia juga memiliki toleransi yang tinggi terhadap kondisi cekaman abiotic seperti, genangan air, kekeringan dan pH tanah yang rendah.
Tanaman ini mirip dengan tanaman kelapa dalam konteks fungsi. Pasalnya, hampir semua bagian tanaman bisa dimanfaatkan untuk bahan baku berbagai industri.
Daunnya mengandung protein kasar 24 persen. Kandungan tersebut baik untuk pakan ternak unggas. Biji kenaf memiliki kandungan lemak 20 persen yang bagus untuk minyak goreng.
Tanaman ini cocok untuk membuat minyak goreng karena banyak mengandung asam lemak tidak jenuh.
Kayunya pun sangat baik sebagai bahan baku industri particle board untuk berbagai keperluan seperti furnitur, pintu, jendela, kusen, pelapis dinding rumah.
Serat kenaf kerap difungsikan sebagai bahan baku berbagai industri seperti fibre board, go textile, soil remediation, kertas, karpet dan kerajinan tangan.
Badan Penelitian dan Pengembangan terus berupaya untuk mengembangkan tanaman tersebut.
Serat kenaf punya nilai jual yang cukup tinggi. Berbagai bagian tanaman lainnya pun bisa dimanfaatkan. Sayangnya, tanaman satu ini tak punya banyak lahan yang bisa digunakan.
Upaya memang harus terus dilakukan oleh pihak-pihak terkait untuk mengembangkan tanaman yang bernilai ekspor tinggi ini.
(Editor: Abdul Hadi)