Pasangan Syafrudin-Subadri, Calon Walikota-Wakil Walikota Serang menggelar konferensi di rumah Syafrudin di Cipocok Jaya, setelah Lembaga Survey Indonesia (LSI) mengeluarkan perhitungan cepat (Quick Count) di Pilkada Kota Serang, Rabu (27/6/2018).
Perhitungan cepat LSI itu menyebutkan, pasangan Syafrudin-Subadri Usuludin dengan nomor urut 3 memperoleh suara 36,61 %. Sedangkan Vera-Nurhasan dengan nomor urut 1 memperoleh 35,42% dan Samsul Hidayat-Rohman mendapatkan 27,97 %. Hasil hitungan cepat ini berdasarkan data sampling 100% dan margin eror 1%.
Dalam konferensi persnya, Syafrudin mengatakan agar timnya bersabar untuk menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang. Perhitungan itu bukan berdasarkan hitungan cepat, tetapi perhitungan manual. “Kita sudah berada di ambang pintu, harus bersabar dan menunggu hasil perhitungan KPU,” kata Syafrudin.
Hadir dalam konferensi pers ini Yandra Doni, anggota DPR RI dari Partai Amant Nasional (PAN), Ketua DPW PPP Agus Setiawan, Ketua DPW PKS Banten Miftahudin, perwakilan dari Perindo dan Partai Berkarya serta para relawan.
Baca: Tim Pemantau Internasional Lihat Pencoblosan Pilkada di Rutan Kota Serang
Hitungan cepat yang dilakukan KPU Kota Serang di Hotel Horison Ultima Ratu hingga pukul 22.00 WIB menunjukan, pasangan vera-Nurhasan sebanyak 33,7%, Samsul Hidayat-Rohman 28,30% dan Syafrudin-Subadri Usuludin 37,9%. Data yang masuk baru mencapai 35%.
Kapolda Banten, Brigjen Pol Litsyo Sigit Prabowo berserta jajarannya meninjau lokasi perhitungan cepat yang digelar KPU Kota Serang. Secara keseluruhan, Kapolda Banten menilai, penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018 di empat daerah di Provinsi Banten dinilai aman, lancar dan terkendali.
Sementara itu, Kemacetan arus lalu lintas kendaraan terjadi di Jalan Bayangkara, Kelurahan Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang pada pukul 17.30 WIB. Kemacetan itu dipicu adanya perbaikan ruas jalan disepanjang Jalan Bayangkara, Rabu (27/6/2018).
Pantauan di lokasi, kemacetan tepatnya terjadi di depan Kantor Kelurahan Cipocok Jaya, selain karena adanya penempatan matrial pembangunan jalan yang diletakan di pinggir jalan, beberapa kendaraan roda empat yang parkir di samping jalan pun turut menjadi pemicu kemacetan.
Seorang pengendara motor yang terjebak kemacetan pun turut ngedumel dengan kodisi tersebut. “Ini mobil parkirnya sembarangan si, ditambah gak ada yang ngatur. Akhirnya macet gini kan,” kata laki-laki yang biasa dicapa Ucid seraya menyelakan kelakson dan kembali melajukan kendaraannya.
Diketahui, mobil yang parkir tersebut merupakan milik orang-orang yang berkunjung ke kediaman Syafrudin, Paslon yang unggul menurut hasil perolehan quick count Pilkada Kota Serang 2018. (Adityawarman/Sofi Mahalali)