Tim Yayasan Baitul Mal Perusahaan Listrik Negara (YBM PLN) menggelar layanan dapur gizi di Desa Tammanjaya, Kecamatan Sumur, Kabupaen Pandeglang untuk meningkatkan asupan gizi bagi masyarakat setempat.
Layanan dapur gizi yang dilakukan, Jumat (23/9/2022), diawali praktik demo masak pemberian makanan tambahan (PMT) dengan bahan pangan lokal.
Dalam praktik itu dijelaskan manfaat bahan pangan lokal tersebut. Hasilnya olahan PMT didistribusikan ke masing-masing Posyandu.
Rilis YBM PLN yang diterima MediaBanten.Com, Selasa (27/9/2022) menyebutkan, menu yang diolah dari bahan PMT itu menjadi bolu tepung lele dan daun kelor, puding daun kelur serta jus buah sehat.
Menu ini merupakan rekomendasi yang telah dibuat dari pakar gizi Prof Siti Madanijah bersama rekan-rekannya.
Para kader Posyandu yang mengikuti praktik demo masak ini terlihat sangat antusias.
“Ini merupakan salah satu ilmu yang sangat bermanfaat serta pengalaman pertama kali mengolah bahan-bahan tersebut menjadi aneka ragam makanan yang menarik untuk anak-anak,” ucap Isun, Ketua Kader Posyandu Desa Tamanjaya.
dr Suryanih pun turut menjelaskan apa saja manfaat dari daun kelor dan lele yang masih belum diketahui banyak masyarakat, khususnya para ibu.
Dia juga menjelaskan betapa pentingnya keseimbangan gizi di 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) bagi ibu dan anak.
Harapannya, dengan digelarnya dapur gizi ini, bisa membuat masyarakat lebih mengetahui bahwa masih banyak bahan pangan lokal yang dapat diolah secara menarik dan tentunya juga sehat bergizi untuk pertumbuhan anak. (Yanti Harahap – YBM PLN / Editor: Iman NR)
