Pemerintahan

Andra Masih Tunggu Pemerintah Soal FWA Pada Mudik dan Balik Lebaran

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten masih menunggu koordinasi dengan pemerintah pusat soal Flexibel Work Arrangement (FWA) atau sebelumnya dikenal dengan Work From Anyewehre (WFA) dalam mengatur pelaksanaan mudik dan balik Lebaran 2025.

Demikian dikemukakan Gubernur Banten, Andra Soni usai pengajian bersama dengan para ASN di Masjid Raya Al Bantani, KP3B, Curug, Kota Serang, Senin (3/3/2025).

Andra Soni mengaku bahwa dia akan melakukan koordinasi dengan Menteri Perhubungan tentang pelaksanaan mudik pada Rabu (5/3/2025).

“Kami tunggu terkait dengan WFA, kalau itu bisa dijalankan, otomatis saya meyakini kepadatan di arus mudik dan balik Lebaran nanti bisa diuraikan. Insya Allah,” ujar Andra Soni.

Andra Soni mengatakan pembahasan tentang persiapan mudik telah berjalan dan sudah diadakan rapat koordinasi bersama Polda Banten. Bahkan koordinasi dilakukan sebelum ia selesai mengikuti retret di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.

“Dan Insya Allah kolaborasinya kita bisa melaksanakan tugas-tugas kita dalam rangka menghadapi bulan puasa dan Lebaran nanti,” kata dia.

Sebelumnya Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono mengungkapkan penerapan FWA diharapkan mulai H-7 Lebaran atau 24 Maret 2025.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Kementerian PAN-RB terkait penerapan FWA atau yang sebelumnya dikenal sebagai WFA,” ujar AHY di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten.

Harapannya, kata dia, kebijakan itu bisa membantu mendistribusikan arus mobilitas masyarakat lebih awal menjelang mudik Lebaran. Mulai H-7 Lebaran, tepatnya pada 24 Maret 2025, diharapkan FWA sudah dapat diberlakukan.

FWA adalah pengaturan sistem kerja yang memungkinkan karyawan untuk bisa bekerja secara fleksibel.

Dalam upaya memastikan kelancaran arus mudik Idul Fitri 1446 Hijriah, pemerintah mengambil langkah strategis dengan menerapkan FWA, kebijakan ini dirancang untuk membantu mengurai kemacetan.

Kebijakan ini bertujuan mengurangi kepadatan lalu lintas pada hari-hari menjelang Idul Fitri, terutama mengingat tahun ini perayaan Lebaran berdekatan dengan Hari Raya Nyepi.

Pemerintah juga tengah mengupayakan sinkronisasi jadwal libur sekolah untuk semakin mengoptimalkan distribusi arus mudik.

AHY menekankan seluruh kebijakan ini merupakan bagian dari arahan langsung Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan perjalanan mudik 2025 berlangsung aman, nyaman, dan terjangkau, bagi seluruh masyarakat. (Pewarta : Devi Nindy Sari Ramadhan – LKBN Antara)

Iman NR

Back to top button