Keuangan

BI Siapkan Lokasi Penukaran Uang Tunai Ramadan dan Idul Fitri

Bank Indonesia (BI) menyediakan layanan penukaran uang tunai di 5.066 lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia guna memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1444 H.

Rilis Bank Indonesia mengatakan, menyediakan uang tunai Rp195 triliun, naik 8,22% dari realisasi tahun 2022 dengan 377 lokasi pelayanan tahun sebelumnya.

Alokasi penyediaan uang tunai itu untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai paska pencabutan status pelonggaran pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) akibat Covid 19.

Pertimbangan lainnya adalah pertumbuhan ekonomi dinilai semakin baik seiring dengan peningkatan mobilisasi masyarakat.

BI juga mengajak masyarakat mengoptimalkan pembayaran transaksi non tunai guna mendukung ekonomi dan keuangan digital.

Selain lokasi penukaran tersebut, Bank Indonesia mulai 27 Maret – 19 April 2023 menyediakan opsi penukaran uang melalui kas keliling di pusat keramaian (terminal, pasar, stasiun) dan kas keliling susur sungai (Suamtera Selatan, Kalimantan Selatan dan Kalimatan Tengah).

Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, terhitung 3-14 April 2023, Bank Indonesia bekerjasama dengan 16 bank wilayah DKI Jakarta, akan melakukan layanan kas keliling bersama.

Kas keliling tersebut akan mengambil tempat di Masjid Hasyim Asya’ri, Masjid Istiqlal, Masji At Tin, Masjis Islamic Center, dan Masjid Al Azhar.

Hadir pula di pasar wilayah Jabodetabek yaitu Pasar Kopro, Pasar Pramuka, Pasar Rawa Bening, Pasar Slipi, Pasar Koja, dan Pasar Tebet pada tanggal 27 Maret-20 April 2023. Serta di Parkir Timur Gelora Bung Karno pada 8-9 April 2023.

Khusus untuk layanan penukaran di kas keliling, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dahulu melalui aplikasi Pintar.

Tanggal 15-19 April 2023 Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik.

Lokasi program itu di Rest Area Jalan Tol di Jawa, Lampung, Palembang, serta di alur penyeberangan di Pelabuhan Merak, Bakauheuni, Ketapang, dan Gilimanuk. Untuk penukaran di jalur mudik ini, masyarakat tidak perlu memesan terlebih dulu melalui Aplikasi Pintar.

Program Serambi

Semua program tersebut terpadu dalam Serambi (Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri) 2023 yang pagi ini diluncurkan oleh Deputi Gubernur BI, Aida S. Budiman, di Bank Indonesia (20/4/2023).

Serambi merupakan rangkaian kegiatan pemenuhan kebutuhan uang Rupiah dan layanan kas pada kepada masyarakat periode Ramadan dan Idulfitri 2023.

Deputi Gubernur Aida, menyampaikan tiga framework BI dalam melakukan pengelolaan uang rupiah yang dioptimalkan menjelang hari raya.

Pertama ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan terpercaya. Kedua sistem distribusi uang yang efisien dengan layanan kas prima dan ketiga adalah infrastruktur.

Aida mengajak masyarakat untuk “Cinta, Bangga, Paham Rupiah”. Implementasi cinta dengan merawat Uang Rupiah, bangga menggunakan Uang Rupiah, dan Paham, yaitu dengan menggunakannya secara bijak.

BI juga mendorong masyarakat untuk mengoptimalkan transaksi pembayaran secara non tunai di antaranya QRIS, memperluas kepersertaan BI-FAST termasuk kanal layanan dan akseptasi masyarakat.

Bank sentral ini juga mendorong Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) untuk mempersiapkan infrastruktur guna menghadapi peningkatan transaksi di bulan Ramadan dan Idulfitri 1444 H.

BI menempuh langkah strategis guna memastikan kelancaran sistem pembayaran non tunai. BI memastikan kesiapan (ketersediaan dan keandalan) sistem dan layanan kritikal BI untuk menjamin keberlangsungan operasional sistem pembayaran yang diselenggarakan BI (tunai dan nontunai), termasuk memantau sistem peserta dalam memberikan pelayanan transaksi pembayaran.

BI mengajak masyarakat untuk berperilaku belanja bijak dan mencermati ciri-ciri keaslian Uang Rupiah dengan senantiasa menerapkan 3D (dilihat, diraba dan diterawang).

Belanja bijak diwujudkan dengan belanja sesuai kebutuhan (tidak berlebihan, memastikan kualitas setara dengan harga, dan tidak menimbun pembelian), belanja produk dalam negeri (khususnya produk UMKM), dan mengalokasikan dana secara tepat (berhemat dan menabung).

Tema Ramadan/Idulfitri yang diusung tahun ini merefleksikan ajakan tersebut, yakni “Serambi Rupiah Ramadan : Belanja Bijak. (Rilis Bank Indonesia / INR)

Editor Iman NR

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button