Buntut Arteria, Tagar #SundaTanpaPDIP Bisa Anjlokan Suara PDIP di Jabar Banten
Tagar #SundaTanpaPDIP terus bergerak naik di twitter, Facebook dan Instragram sebagai buntut dari kasus Arteria Dahlan, anggota DPR RI dari PDIP yang meminta pemecatan Kejati Jabar karena berbahasa Sunda. Hingga pukul 15.00 WIB, Sabtu (22/1/2022) sudah 14.000 cuitan bertagar tersebut.
Beberapa Tweet menunjukkan kecaman atas pernyataan Arteria yang meminta Kajati berbahasa Sunda dicopot. Mereka kecewa atas ucapan Arteria tersebut.
“Bejaan kabeh barudak ieu tagar alus (kasih tahu semua anak-anak, ini tagar bagus),” ucap akun @Fa**** sebagaimana dilihat detikcom.
“Urang Sunda tea kompak,” ucap akun lainnya @ceu****
Pengamat politik UPI Karim Suryadi punya pandangan berkaitan dengan pengaruh ucapan Arteria terhadap suara PDIP di Jabar (Baca: Ramai #SundaTanpaPDIP, Polemik Arteria Pengaruhi Suara PDIP di Jabar?)
“Berdampak tidaknya bagi dukungan terhadap PDIP akan bergantung kepada cara-cara dia dan partai menuntaskan masalah ini. Jika langkah yang diambil tidak menenangkan publik, bisa jadi berpengaruh buruk pada tingkat dukungan terhadap PDIP,” ucap Karim kepada seperti yang dilansir detik.com
Karim menuturkan secara politik, masyarakat di Jabar sangat toleran dan terbuka.
Keterbukaan seperti inilah, kata Karim, yang harusnya dibaca secara cermat.
“Keterbukaan politik seperti ini harus dibaca secara cermat, karena bukan hanya menjanjikan kontestasi, tetapi bisa saja menghukum tindakan partai dan politisi yang dinilai salah,” kata dia. (Editor: Iman NR)