Olahraga

Final Nations League, 7 Fakta Portugal Taklukkan Spanyol

Final UEFA Nations League 2025 menyuguhkan laga panas dua raksasa Iberia, Portugal dan Spanyol, yang berakhir dengan drama adu penalti di Allianz Arena.

Setelah bermain imbang 2–2 selama 120 menit, Portugal akhirnya keluar sebagai juara lewat kemenangan 5–3 di babak penalti.

Pertandingan yang berlangsung Minggu malam, 8 Juni 2025 waktu setempat, ini tak hanya menegangkan tapi juga penuh momen emosional.

Cristiano Ronaldo mencetak gol ke-138 sekaligus harus ditarik keluar karena cedera. Spanyol sempat unggul dua kali, namun Portugal menunjukkan mental juara.

Dibalik skor dan selebrasi, laga ini menyimpan deretan fakta menarik yang sayang jika dilewatkan. Dari sejarah baru hingga kisah dramatis di lapangan.

Berikut 7 fakta yang patut Anda tahu dari final Nations League tahun ini.

Final Iberia pertama dalam sejarah Nations League
Portugal dan Spanyol bertemu di final UEFA Nations League untuk pertama kalinya. Ajang ini menjadi panggung baru bagi rivalitas klasik mereka .

Hasil akhir imbang 2–2 setelah 120 menit
Dalam duel sengit di Allianz Arena, Portugal dan Spanyol menyelesaikan waktu normal dan perpanjangan dengan skor 2–2 .

Spanyol sempat dua kali unggul
La Roja dua kali memimpin melalui gol Martin Zubimendi (menit 21) dan Mikel Oyarzabal (menit 45), namun Portugal mampu bangkit

    Penalti penuh tensi: 5-3 untuk Portugal
    Dalam adu penalti, Portugal muncul sebagai pemenang dengan skor 5–3—Alvaro Morata jadi satu-satunya yang gagal dari 12 tendangan.

    Ronaldo cetak gol 138 ke level internasional
    Cristiano Ronaldo menyamakan kedudukan Portugal di menit 61 dengan gol ke-138-nya—sementara itu, ia juga mengalami cedera dan terpaksa ditarik keluar.

    Diogo Costa jadi penyelamat sesungguhnya
    Kiper Portugal, Diogo Costa, menjadi pahlawan saat menahan penalti Morata—momen kunci yang membawa Portugal ke puncak juara .

    Sejarah baru tercipta: Portugal juara kedua kali
    Portugal keluar sebagai juara Nations League untuk kedua kali, setelah sebelumnya menang pada edisi perdana 2019. Mereka jadi negara pertama yang menjuarai kompetisi ini lebih dari sekali.

    Editor: Abdul Hadi

      Abdul Hadi

      Back to top button