Chris Indra Wijaya, Kader Partai Nasdem sekaligus peserta Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Tangerang dalam penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah (Bacakada) dan wakilnya menyatakan, bakal all out untuk menindaklanjuti rekomendasi DPW Partai Nasdem Banten.
Rekomendasi Partai Nasdem itu antara lain bertekad menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan atau wakilnya dalam perhelatan Pilkada Serentak November mendatang.
Crish yang juga anggota DPRD Kabupaten Tangerang terpilih untuk masa bakti periode 2024-2029 atas hasil Pemliu Februari lalu ini mengaku rela dan sudah siap untuk melepaskan kedudukannya itu. Demi menggapai, apa yang telah menjadi agenda dan cita-cita dari partai besutan Surya Paloh.
Chris Indra Wijaya mengemukakan hal tersebut dalam merespon permintaan Furtasan Ali, Ketua Tim Penjaringan Bacakada DPW Nasdem Banten soal konsekuensi menanggalkan status anggota DPRD terpilih ketika maju menjadi Bacawabup Tangerang dalam Pilkada 2024.
Pertanyaan Furtasan dikemukakan dalam fit and proper test penjaringan Bacakada dan wakilnya dari Partai Nasdem di sebuah hotel di Kota Serang, Selasa – Rabu (14 – 15 /5/2024).
“Saya ingatkan bahwa untuk calon-calon DPRD yang terpilih harus mundur ketika maju untuk ikut dalam Pilkada. Tolong dipertimbangkan,” kata Furtasan Ali.
“Saya siap dengan ketentuan apapun dari KPU, baik itu mundur ataupun tidak,. Karena ini bagian daripada agenda untuk makin membesarkan Partai Nasdem di Kabupaten Tangerang,” kata Chris.
Furtasan mengungkapkan bahwa Nasdem memprioritaskan kader internalnya untuk diusung maju pada Pilkada dan menginginkan kemenangan.
Aspek yang dipertimbangkan secara khusus untuk dapat diusung tersebut, Furtasan menyebut, adalah salah satunya kemampuan logistik dari kader yang bakal diusung.
Sebab, tidak dapat dipungkiri bahwa strategi pemenangan perlu didukung dengan logistik yang cukup. “Karena kita ini, sekali maju harus menang. Play to win, play to be a winner. Jadi itu kuncinya,” ungkap Furtasan.
Chris mengungkapkan sejumlah track record pencapaiannya selama menghadapi kontestasi Pemilu bersama Nasdem. Mulai saat Nasdem masih sebagai Organisasi Masyarakat (Ormas), kemudian berubah menjelma menjadi Parpol. Lalu pernah menjadi Sekretaris dan Ketua DPC Nasdem Kabupaten Tangerang.
Menurut Chris, dia terpilih menjadi Anggota DPRD Kabupaten Tangerang sebanyak dua kali. Pada 2019, dia terpilih dengan raihan suara terbanyak di internal Nasdem se-Provinsi Banten. Prestasi itu kembali ditorehkan Chris, pada Pemilu 2024 Februari kemarin.
Untuk itu, dia optimis bahwa Nasdem akan mengusungnya untuk maju dalam ajang Pilkada sebagai Wabup Tangerang. “Saya rasa, dengan pertimbangan prestasi Kader Nasdem terbaik se-Provinsi Banten, Insya Allah rekomendasi pasti dapet,” ujarnya.
Dikonfirmasi soal koalisi, mengingat Nasdem saat ini baru memiliki 5 kursi di DPRD dari total seluruhnya 55 atau masih membutuhkan 6 kursi tambahan untuk dapat diusung dalam Pilbup. Chris menuturkan, bahwa saat ini tengah intens menjalin komunikasi dengan beberapa Parpol untuk memenuhi syarat ambang batas pencalonan.
“Saya optimis, sebagai kader Nasdem dengan predikat terbaik. Partai saya bakal mengusung kader internal terbaiknya. Jadi siapapun, (bakal calon) bupatinya, maka wakilnya dari Nasdem,” pungkasnya. (Iqbal Kurnia)
Editor Iman NR
