Kesehatan

Kasus DBD Lebak: 6 Meninggal dan 1.327 Kasus Hingga 12 April

Sebanyak enam warga Kabupaten Lebak dilaporkan meninggal dunia akibat penyebaran kasus DBD atau Demam Berdarah Dengue di daerah itu. Hingga 12 April 2024, tercatat 1.327 kasus penyakit yang disebabkan oleh nyamuk dengue itu.

“Kami minta warga tetap mewaspadai penyebaran penyakit DBD sehubungan curah hujan tidak menentu, terkadang suhu panas, juga terkadang hujan, sehingga berpotensi berkembangbiaknya populasi nyamuk Aedes aegypti,” kata Pelaksana Harian Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak, Budi Mulyanto, Sabtu (13/4/2024).

Penyebaran DBD di Kabupaten Lebak hingga kini terus bertambah. Pada 19 Maret 2024 tercatat ada 1.184 kasus DBD, namun tanggal 12 April 2024 mencapai 1.327 kasus dan kematian dilaporkan enam orang.

Ia khawatir dengan kondisi cuaca saat ini penyebaran DBD kian bertambah luas, sehingga diimbau mencegah penyebaran penyakit yang mematikan tersebut.

“Kami berharap masyarakat dapat menjaga kebersihan lingkungan, juga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” katanya.

Selain itu, lanjutnya, menggencarkan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M (Mengubur, Menguras, dan Menutup barang-barang bekas), serta menaburkan bubuk larvasida di bak mandi yang terdapat genangan air di lingkungan rumah.

Selama ini, kata dia, kegiatan PSN dengan 3M dinilai lebih efektif untuk memutus mata rantai penyebaran kasus DBD.

“Bila dilakukan PSN maka jentik-jentik nyamuk Aedes aegypti mati dan tidak menularkan kasus DBD kepada orang lain,” kata Budi.

Nurhayati (45) warga Kabupaten Lebak mengaku ke RSUD Adjidarmo Rangkasbitung karena positif tere=kena sakit DBD dan diabetes dengan kadar gula darah mencapai 300 mg/dL.

Saat ini ia sudah kembali membaik dan kondisi suhu tubuh tidak panas seperti tiga hari yang lalu. “Kami berharap hari ini bisa pulang ke rumah setelah sepekan menjalani perawatan medis,” kata Nurhayati.

Sebelumnya, Kasus DBD atau demam berdarah dengue di Kabupaten Lebak hingga Senin (25/3/2024) tercatat 1.184 kasus dan 6 orang dilaporkan meninggal dunia (Baca: Kasus DBD di Lebak Capai 1.184 Orang, 6 Meninggal).

Karena itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mengajak warga untuk menggencarkan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) untuk menekan kasus demam berdarah dengue atau DBD.

“Bila dilakukan PSN maka jentik-jentik nyamuk Aedes aegypti (penyebab DBD) mati dan tidak menularkan DBD itu,” kata Pelaksana Harian Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebak, dr Budi Mulyanto. (Mansyur Suryana – LKBN Antara)

Editor Iman NR

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button