HeadlineHukum

Mahfud: Aksi Mirip Film Gangster, Polisi Pulangkan Sopir Fortuner

Menpolhukam, Mahfud MD mencuit di akun twitternya meminta agar kepolisian menangani peristiwa aksi sopir Fortuner yang digambarkan seperti film gangster di Jalan Senopati, Jakarta.

“Masyarakat perlu tahu apakah urusan utang pitung atau sekadar membuat konten sensasi utk medsos. Tapi apapun yang begitu tak blh terjadi,” cuit Mahfud MD yang dikutip MediaBanten.Com, Senin (13/2/2023).

Pemuda inisial GR (24), sopir mobil Fortuner yang mengamuk dan merusak mobil Honda Brio di Senopati, Jakarta Selatan, telah dipulangkan usai menjalani pemeriksaan.

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pihaknya sudah melakukan interogasi terkait perkara yang ada. Pelaku dipulangkan lantaran ancaman hukuman atas perbuatannya di bawah 5 tahun penjara.

“Jadi kita kan sudah diperiksa, sudah gelar naik sidik. Korban minta pulang dulu. Pasalnya kan 406 KUHP jadi kita pulangkan dulu (pelaku),” kata Ade Ary seperti dilansir detikcom, Senin (13/2/2023).

Meskipun pengendara Fortuner dipulangkan, Kapolres Metro Jakarta Selatan memastikan proses hukum kasus tersebut terus berlanjut.

Sementara itu, korban berinisial AW (39) mengungkap aksi brutal sopir Fortuner merusak mobilnya di kawasan Senopati, Jakarta Selatan (Jaksel). AW menyebut pelaku ngamuk usai dirinya memberikan lampu jauh (dim) karena sopir Fortuner melawan arah.

AW menceritakan awal mula dirinya melaju dari arah Office 8 menuju arah Mampang-Tendean pada pukul 02.00 WB, Minggu (12/2/2023). Dirinya yang berprofesi sampingan sebagai sopir taksi online, saat itu sedang membawa seorang penumpang.

“(Melaju) dari office 8 ke arah Mampang/Tendean. Sedang membawa penumpang, 1 (orang). (Kejadian) Jam 2 pagi,” kata AW.

“Fortuner dari arah Ashta. Ketemu di depan Office 8 dalam keadaan mobil pelaku melawan arah atau di jalur saya. Saya dim 2 sampai 3 kali,” sambungnya.

Tak lama, mobil Fortuner itu kembali ke jalur yang benar. Namun, AW dikejar oleh pengemudi Fortuner tersebut.

“Kemudian mobilnya belok ke arah yang benar, tapi kemudian saya dikejar sejak itu dan sampai di TKP, di halte bus sebelum apotek Potenza Jalan Senopati Raya,” sebutnya.

Masih di Jalan Senopati, tepatnya di halte bus sebelum Apotek Potenza, pengemudi Fortuner memberhentikan mobil AW. Pengemudi Fortuner itu sempat memaksa membuka pintu depan mobil AW untuk memintanya turun. “Mau buka paksa pintu kiri depan. Cuma minta turun,” ujarnya.

Setelahnya, pengemudi mobil Fortuner itu melakukan perusakan kepada mobil AW menggunakan softgun. Setelah itu, pengemudi Fortuner kembali ke mobilnya untuk mengambil senjata tajam dan kembali melakukan perusakan.

“(Merusak menggunakan) seperti softgun mainan. Iya betul (setelahnya melakukan perusakan kembali), sejenis samurai,” katanya.

Tak cukup sampai di sana, pengemudi Fortuner itu juga menabrak mobil AW. Akibat tindakan tersebut, mobil AW mengalami beberapa kerusakan.

“Kaca depan hancur, kap mesin depan. (Bagian kanan mobil) ada kerusakan, penyok,” ujarnya.

AW juga telah melaporkan kejadian ini kepada kepolisian. Dia berharap pengemudi mobil Fortuner dapat bertanggung jawab. (INR)

Editor: Iman NR

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button