Lalu Lintas

Periode 11 – 15 April, ASDP Seberangkan 129.161 Kendaraan dari Sumatera Ke Jawa

Sebanyak 129.161 unit kendaraan diseberangkan PT ASDP Indonesia Ferry dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa pada periode arus balik Lebaran sejak 11 April hingga 15 April 2024 melalui pelabuhan di Lampung dan Banten.

Demikian dikemukan Rudi Sunarko, General manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni, Selasa (16/4/2024).

Jumlah 129.161 kendaraan yang telah diseberangkan tersebut terdiri atas roda dua maupun roda empat, baik yang menyeberang melalui Pelabuan Bakauheni di Lampung Selatan ke Merak, Banten, maupun dari Pelabuhan Panjang di Bandarlampung ke Pelabuhan Ciwandan,

Jumlah roda dua yang telah menyeberang ke Pulau Jawa hingga 15 April ataupun empat hari setelah Lebaran 2024 sebanyak 56.765 unit. Sedangkan untuk roda empat 72.396 unit.

“Tercatat pada Sabtu (14/4), kendaraan roda dua yang menyeberang lebih dominan dengan jumlah 19.792 unit dibandingkan dengan roda empar (pribadi) yang 18.596 unit,” kata dia.

Namun, pada Senin (15/4) berdasarkan data yang ada, kendaraah roda empat yang menyeberang ke Pulau Jawa lebih dominan dengan jumlah 19.371 unit dibandingkan dengan roda dua yang berjumlah 14.802 unit.

“Secara keseluruhan pada periode arus balik periode 11-15 April, pada H+3 Lebaran adalah hari paling banyak penumpang yang menyeberang ke Pulau Jawa, yakni sebanyak 159.681 orang dengan rincian 14.692 adalah pejalan kaki dan 144.989 merupakan penumpang dalam kendaraan,” kata dia.

Sementara itu Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengungkapkan, setelah meninjau langsung Pelabuhan Bakauheni pada 15 April ke dermaga reguler dan eksekutif di Pelabuhan Bakauheni, ia memastikan semua berjalan baik, bahkan tidak ada antrean panjang di toll gate.

“Meski puncaknya arus balik pada Selasa (14/4), tapi tidak sampai kami berlakukan sistem tunda (delaying system). Kami harap situasi ini masih dalam status hijau sampai masa arus balik selesai,” kata dia.

Pantauan pada Selasa pagi, di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, arus kendaraan dari jalan tol maupun Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), kendaraan roda dua maupun roda empat masih sepi meskipun terdapat satu dua kendaraan roda dua maupun empat yang menuju ke dermaga baik eksekutif maupun reguler menuju kapal. (Antara)

Editor Iman NR

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button