Hasil rapid test virus Corona (Covid-19) yang dilakukan di Banten menemukan ada 106 orang terindikasi positif. Jumlah tersebut berasal dari pasien di Tangerang Raya.
“Untuk yang kabupaten kota, kami sudah mencoba, data hari ini ada sekitar 106 yang sudah dinyatakan reaktif (positif),” kata Kadinkes Banten Ati Pramudji Hastuti di Serang, Banten, Rabu (1/4/2020).
Reaktif itu, menurut Ati, bisa dikatakan positif. Tapi, sambung dia, perlu dilakukan pemeriksaan rapid test ulang satu kali lagi. Setelah dites kembali dan dinyatakan positif terjangkit Corona, maka akan dilakukan swab untuk memastikan diagnosisnya.
“Reaktif artinya positif, tetapi perlu diketahui bahwa rapid test bukan untuk penegak diagnostik,” tutur Ati yang juga jubir Gugus Tugas Covid-19 di Banten.
Baca:
- Update Covid 19 Banten: 32 Pasien Positif dan PDP Meninggal
- Data Covid 19 di Banten: 10 Orang Meninggal, 66 Pasien Positif Dirawat
- KA Merak-Rakasbitung-Jakarta Dihentikan Mulai 1 April Akibat Covid 19
Selain itu, rapid test yang dilakukan Pemprov Banten kepada 108 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), tenaga kesehatan, warga yang melakukan kontak dengan PDP dan positif virus Corona, ditemukan ada tiga yang positif. Tiga pasien ini PDP yang dirawat di RSUD Banten.
“Dari 108 yang dilakukan rapid test, dinyatakan reaktif. Itu dari RSUD Banten yang ditujukan kepada pasien PDP,” ujar Ati.
Hasil tes ini juga belum menemukan adanya pasien positif dari daerah di luar Tangerang Raya. Rapid test menurutnya masih berjalan di masing-masing kabupaten dan kota. (Rivai Rivai)
