Lingkungan

Sampah Eks Banjir Kota Serang Masih Bertumpuk, Ini Kata Kadis LH

Setelah tiga pekan peristiwa banjir bandang di Kota Serang, sampah eks banjir masih bertumpuk di sejumlah lokasi, terutama sekitar Kawasan Banten Lama di Kecamatan Kasemen. Pembersihan sampah itu dilakukan secara manual.

Namun Farach Richi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang mengklaim, secara keseluruhan, 85 persen sampah eks banjir bandang itu sudah diangkut.

Kecamatan Serang sudah beres, terutama di sekitar aliran Sungai Cibanten. Tinggal di Kecamatan Kasemen,” ucap Farach saat diwawancara di Puspemkot Serang, Kamis (17/3/2022).

Farach menjelaskan, yang masih banyak sampah sisa banjir tersebut di daerah sekitar Banten Lama.

“InsyaAllah minggu ini beres, perlu dicatat kita lakukan dengan manual, yaitu dengan tenaga manusia, rekan-rekan petugas kebersihan di lapangan,” katanya.

Kepala DLH Kota Serang mengimbau masyarakat ikut serta mengatasi permasalahan sampah ini,” katanya.

Dia pun menjelaskan, sampah-sampah sisa banjir tersebut didominasi pepohonan dan jika ada di sungai itu kewengan di balai.

“Kendalanya karena cakupannya luas. Kami mengerahkan setengah dari 34 armada yang dimilik Kota Serang, tetap masih belum rampung,” katanya.

Dia membenarkan, 15 armada angkutan sampah dikerahkan secara khusus mengangkut sampah yang berasal dari banjir bandang. Setiap armada dipaksakan hingga 4 rit. Setiap satu rit membutuhkan waktu 2-3 jam mulai dari truk datang, mengambil sampah dan perjalanan ke TPSA Cilowong.

Proses pembuangan sampah di TPSA Cilowong juga membutuhkan waktu 2-3 jam mulai dari parkir, mencurahkan dan membereskan hingga kembali ke daerah asal. (Reporter: Hendra Hermawan / Editor: Iman NR)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button