Tawuran yang melibatkan 48 murid dari Bogor dan sekelompok orang tidak dikenal terjadi di Patung Kemang, Kota Serang, Sabtu dinihari (17/3/2018). Tawuran itu mengakibatkan seorang tewas dengan luka sobek di bagian perut dan kaki yang diduga akibat sabetan senjata tajam.
Kapolres Serang Kota, AKBP Komarudin menjelaskan, puluhan murid dari Bogot tersebut mengaku tidak mempunyai ongkos untuk pulang kembali ke bogor. “Awalnya kemarin (Jum,at 16/3/2018) para murid datang ke Anyar untuk liburan, namun saat pulang para siswa tidak mempunyai ongkos, dan para murid tersebut jalan kaki dari Cilegon ke Serang,” kata kapolres ditemui di lokasi kejadian.
Baca: Jadi Terduga Pembunuh Karena Membela Kekasih di Serang
Kata Kapolres, setibanya di Kota Serang tepatnya di Patung Kemang, para siswa terlibat tauran dengan sekelompok orang tidak di kenal, dan saat ini pihaknya tengah melakukan pendalaman mengenai kejadian yang mengakibatkan satu nyawa melayang itu. “Satu orang dari siswa tewas, saat ini kita sedang melakukan pencarian kelompok penyerang siswa,” ujarnya.
Salah satu murid yang berinisial A menjelaskan, mereka (para siswa) hendak pulang ke bogor usai melakukan kegiatan liburan. “Kita abis main dari anyar liburan pak, mau pulang tidak punya ongkos, makanya kita jalan,” ujarnya.
Kini siswa yang selamat diamanakan di Polres Serang Kota untuk dilakukan pemeriksaan dan pendataan. (Sofi Mahalali)
