Twitter memblokir akses langsung berupa link atau tautan ke layanan rivalnya Threads milik Mark Zuckerberg ini diluncurkan pada satu pekan lalu.
Saat pengguna mengetikan url:threads.net, di kolom pencarian Twitter, maka baik pencarian terbaru dan jenis pencarian lainnya akan mendapati tampilan tidak ada hasil untuk kata kunci tersebut.
Dalam laporan TechCrunch, kabar itu pertama kali datang dari teknologi dari AS Andy Baio. Normalnya, saat pengguna menggunakan pencarian dengan kata kunci “url”, maka sistem pencarian akan menarik cuitan apa pun dengan link ke situs web yang ditentukan.
Usai dari itu, Twitter mulai menyensor tautan tersebut dengan membuat unggahan berkaitan tidak bisa dibalas, disukai, hingga dicuit ulang.
Tak heran, Twitter melakukan upaya pemblokiran langsung ke tautan menuju Threads mengingat pemiliknya yaitu Elon Musk yang memiliki rivalitas tinggi dengan CEO Meta, Mark Zuckerberg.
Musk sering menyindir Mark Zuckerberg dan bahkan mengancam akan mengambil langkah hukum karena dia merasa platform tersebut membawa konsep yang mirip dengan Twitter.
Kendati demikian, layanan itu pun dalam lima hari sudah digunakan oleh 100 juta pengguna juga nampaknya tak terganggu dengan langkah yang diambil oleh CEO Tesla itu.
Sementara itu, CEO Twitter yang baru – baru ini direkrut, Linda Yaccarino menolak laporan lalu lintas Twitter berkurang sebagai akibat dari peluncuran pesaing baru, Instagram Threads.
Namun, Twitter tampaknya mengkhawatirkan potensi ancaman yang ditimbulkan oleh saingannya milik Meta, yang kini mencapai 100 juta pengguna.
Pada Senin, pengguna melaporkan Twitter tampaknya secara selektif memblokir tautan ke situs web Threads. Net dalam pencarian Twitter, sehingga mempersulit siapa pun untuk memunculkan percakapan di platform tersebut. (Sumber : Antara)
Editor : Abdul Hadi
