Militer

Yontankfib 2 Mar Laksanakan Sertifikasi Kelaikan Ranpur

Yontankfib 2 Mar melaksanakan sertifikasi kelaikan Ranpur atau kendaraan tempur secara berkala di bawah pengawasan Dinas Kelaikan Material Angkatan Laut (Dislaikmatal) di medan latihan dan uji Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya. Selasa (8/8/2023).

Kegaitan ini dalam rangka meningkatkan kesiapan operasional Kendaraan Tempur (Ranpur). Lulus sertifikasi kelaikan Ranpur merupakan salah satu syarat utama yang harus dimiliki oleh setiap Ranpur.

Pemeriksaanya dilaksanakan secara berkala meliputi laik darat, laut serta sistem senjata sehingga dinyatakan lulus dan di sahkan oleh Dislaikmatal.

Dislaikmatal mempunyai tugas pokok membina kelaikan material TNI Angkatan Laut sehingga legalitasnya dapat dipertanggunjawabkan.

Komandan Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir, Letnan Kolonel Marinir Alfredo Yowel Antaribaba menyampaikan, sertifikasi Ranpur merupakan salah satu bentuk komitmen satuan dalam mendukung kesiapan operasional Alutsista Korps Marinir TNI AL.

Sertifikasi ini guna meningkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan senjata terpadu yang memiliki daya gerak dan gaya gempur yang tinggi,” pungkas Komandan.

Sebelumnya,personel Yontankfib 2 Mar bersama personel Yontankfib 3 Mar mempersiapkan kendaraan tempur amfibi jenis Tank PT 76 (M) yang dilaksanakan di Garase Macan Kumbang Yontankfib 2 Mar, Kesatrian Marinir Sutedi Senaputra Karangpilang Surabaya, Jawa Timur, Minggu (6/8/2023).

Kegiatan ini dalam rangka memperkuat kesiapan operasional Alutsista dan satuan operasi di jajaran Pasmar 3 Sorong.

Resimen Kavaleri 3 Marinir (Menkav 3 Mar) yang berada di Katapop Distrik Salawati Kabupaten Sorong Papua Barat Daya merupakan Satuan Komando Pelaksana (Kolak) di bawah Pasmar 3.

Kesenjataan Menkav 3 Mar diperkuat kendaraan tempur jenis tank berkemampuan amfibi.

Pada saat ini, puluhan unit Tank Amfibi PT 76 (M) sedang melaksanakan penyiapan berupa uji kelaikan darat, uji kedap dan uji arung.

Dalam uji darat di samping dilaksanakan penyiapan kelengkapan Ranpur (platfrom) dan pengecatan bodi, juga dilakukan pengecekan Sistem Kendali Senjata (SKS) Kanon 90 MM sebagai senjata utama, yang langsung dikerjakan oleh prajurit-prajurit Menkav 3 Mar dan diarahkan oleh prajurit senior yang ada di jajaran Yontankfib 2 Mar.

Sementara untuk penyiapan uji kedap dan arung Ranpur meliputi; sistem kekedapan, pompa bath, pompa hull, pompa manual, maritim dan kemampuan mengarung di air atau laut.

Komandan Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir, Letkol Marinir Alfredo Yowel Antaribaba mengatakan, tank amfibi PT 76 (M) sebagai salah satu kendaraan tempur andalan yang dimiliki oleh Korps Marinir TNI AL.

Diharapkan siap dan mampu mendukung tugas pokok Korps Marinir sebagai pasukan pendarat dalam rangka menjaga kedaulatan negara di wilayah timur Republik Indonesia dari segala macam gangguan baik dari dalam dan luar negeri yang dapat mengganggu keamanan serta keutuhan NKRI. (Ahmad Munawir – Menkav 2 Mar)

Editor Iman NR


Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button