Yonzeni 2 Mar Latihan Pengusutan Ranjau
Yonzeni 2 Marinir mengadakan latihan pengusutan lapangan ranjau dalam rangka LPD / LPK TW II Tahun 2020 bagi prajurit Kompi Zipur di Lapangan Sepak bola Yonzeni 2 Mar Karangpilang, Surabaya, Jumat(12/ 06 /2020).
Ranjau adalah alat peledak yang ditanamkan ke dalam tanah, dan akan meledak ketika disentuh atau diinjak oleh sebuah kendaraan, orang, atau binatang. Ranjau tersebut tidak dapat membedakan antara militer maupun masyarakat sipil.
Hingga saat ini masih terdapat ribuan ranjau tertanam di berbagai negara sisa pertempuran. Ranjau ini sangat membahayakan bagi kelangsungan makluk hidup, jika ranjau ranjau tersebut dibiarkan begitu saja.
Dalam pengusutan kali ini prajurit Yonzeni 2 Mar dilengkapi dengan alat Mine Detector. Alat ini sebuah pendeteksi ranjau buatan Jerman type Ebex 525, dengan berat 3,3kg panjang galah 2 m. Alat menggunakan sumber arus batrei 1.5 volt sebanyak 6 buah mampu beroprasi selama 60 Jam. Kemampuan deteksi dalam tanah 15 s/d 55 cm. Selain itu, alat ini juga dilengkapi dengan ransel kecil sehingga mempermudah pengoperasiannya.
Danyonzeni 2 Mar, Letkol Marinir I Nyoman Polih menyampaikan, sebenarnya penggunaan, penimbunan, produksi, ataupun pemindahan ranjau anti-personel telah lama dilarang. Larangan ini dicetuskan dalam Konvensi Pelarangan Ranjau Anti-Personel tahun 1997.
Namun untuk mengasah ketrampilan kita dalam pengusutan ini maka prajurit terus dilatih agar nantinya mampu mampu mengaplikasikan pengetahuannya. Pengetahuan ini bukan hanya ranjau tetapi bisa untuk deteksi granat, mortir, bom, ataupun benda berbahaya lainnya yang tersembunyi dalam tanah. (yosafat RH/menbanpur 2 mar)
Baca:
- Pangko Armada I TNI AL: Traffic Laut di Selat Sunda Diatur TSS Juli 2020
- Prajurit Yonranratfib 2 Mar Terima Penyuluhan Hukum
- Inspeksi Menbanpur 2 Mar, Yonzeni Siapkan Isolasi dan Satgas Yonkes
Sintel dan Provos Yonbekal 2 Mar Sidak Internal
Sintel dan Provos Yonbekpal 2 Mar menginspeksi mendadak di lingkungan Yonbekpal 2 Mar, Kesatria Marinir Karangpilang, Surabaya, Jumat (12/6/2020). Sidak ini untuk penegakan disiplin dan tata tertib serta menekan peluang terjadi pelanggaran.
Kegiatan sidak ini dipimpin langsung oleh Pasi Intel Yonbekpal 2 Mar Kapten Marinir Abdul Kadir. Sidak diarahkan almari tidur dalam, tidur luar, gudang senjata serta handphone yang dimiliki prajurit.
Sidak ini sebagai tindakan preventif bertujuan mencegah penyimpanan benda-benda terlarang (senjata tajam, amunisi, miras dan narkoba), penyelewengan barang inventaris negara maupun aplikasi terlarang yang ada di handphone. Ini agar tidak terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh prajurit baik itu pelanggaran di dalam maupun di luar Kesatrian.
Pasi Intel Yonbekpal 2 Mar menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan secara kontinyu untuk menekan atau mencegah berbagai pelanggaran disiplin dan tata tertib. Ini menekan peluang timbulnya tindakan yang menjurus ke kejahatan yang dilakukan oleh para prajurit jajaran Yonbekpal 2 Mar.
“Dengan digelarnya razia ini secara psikologis akan memberikan efek jera bagi para oknum yang melakukan pelanggaran baik disiplin maupun pidana sehingga di masa mendatang para prajurit tidak mengulangi hal yang sama” tegasnya.
Turut hadir dalam sidak tersebut antara lain Dankima Yonbekpal 2 Mar Kapten Marinir Muklish, dan personel pendukung dari Staf intelijen dan Provos Yonbekpal 2 Mar. (yosafat RH/menbanpur 2 mar)
