Mensos Risma Beri Bantuan ke Korban Longsor di Tana Toraja
Menteri Sosial (Mensos) Risma atau Tri Rismaharini bertolak ke Kabupaten Tana Toraja guna memantau penyaluran bantuan, sekaligus menilai lanjutan terkait kebutuhan korban bencana tanah longsor di Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja.
Mensos Risma tidak hanya melakukan kunjungan ke posko pencarian korban dan lokasi pengungsian, tetapi juga menyerahkan santunan kepada ahli waris korban yang meninggal dunia.
Dihimpun dari siaran pers Kementerian Sosial yang dikutip oleh Mediabanten.com, Rabu (17/4/2024), Mensos Risma menyebut santunan yang diberikan kepada ahli waris korban meninggal dunia sebesar Rp15 juta untuk 20 orang.
Sedangkan, korban luka akibat bencana longsor itu akan menerima santunan sebesar Rp5 juta yang diberikan kepada dua orang.
“Saya tawarkan kalau yang yaim piatu, saya ajak ke Makassar atau ke Manado kan ada sentranya di sana. Jadi saya nggak ketakuan, dia bisa makan atau ngga karena kalau disitu pasti dijamin sudah di sentra Kemensos,” ujarnya.
“Tapi tergantung, dia mau atau enggak. Pokoknya nanti kami kasih bantuan santunan dan sembako juga,” ujarnya menambahkan.
Diketahui, tanah longsor melanda Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4/2024). Peristiwa ini telah menelan korban jiwa sehingga jumlah orang yang meninggal dunia sebanyak 20 orang.
Bantuan yang perlu disalurkan diantaranya tenda gulung, tenda keluarga portable, tenda serba guna, air, peralatan dapur keluarga, kasur, selimut, makanan, dan lain sebagainya.
Sehingga total bantuan yang telah disalurkan sebesar Rp713,6 juta. Sementara untuk pemenuhan kebutuhan bagi penyintas, Dinas Sosial (Dinsos) setempat telah mendirikan dapur umum sejak 14 April 2024 lalu.
Dapur umum tersebut berdiri di rumah Bernadus Noni, RT Donda Dusun Santung, Kelurahan Tosapan, Kecamatan Makale Selatan.
Dapur umum yang didirikan oleh Dinsos dapat memproduksi sebanyak 1.200 nasi bungkus perhari untuk tiga kali makan.
Editor: Abdul Hadi