Wapres RI Kunjung Korban Gempa Sumur, Didampingi Wagub Banten
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy mendampingi Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin meninjau korban gempa di Kampung Cibeulah Desa Munjul Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, Kamis (20/1/2022).
Andika mengatakan, Pemerintah Pusat meminta Pemprov Banten menjajaki opsi relokasi rumah warga di kawasan rawan bencana sebagaimana di lokasi yang dikunjungi Wapres tersebut.
“Pak Wapres tadi meminta kita menjajaki opsi relokasi untuk wilayah-wilayah yang memang rawan atau bencana sering terjadi,” kata Andika usai mendampingi Wapres.
Pemprov Banten sendiri, kata Andika, fokus memastikan pemenuhan kebutuhan dasar berupa makanan, sandang dan pemulihan trauma.
Pemprov Banten juga akan segera mengaktifkan seluruh klaster kebencanaan dan aturan pelaksanaan teknisnya yang akan diatur melalui Pergub. “Diharapkan BPBD Provinsi Banten segera dapat menindaklanjuti,” kata Andika.
APBD harus berpihak pada sikap afirmatif terhadap disaster awareness yaitu membangun kesadaran kolektif dari seluruh stakeholders agar siap dalam menghadapi bencana yang hal tersebut harus diejawantahkan dalam penganggaran di OPD masing-masing.
“Sinergi dan koordinasi dalam penanggulangan bencana perlu ditingkatkan antara lembaga pemerintah, lembaga non pemerintah, akademisi, dunia usaha dan media,” katanya.
“Kami juga akan memperbanyak lumbung-lumbung sosial di lokasi rawan bencana, agar memudahkan akses logistik bagi masyarakat serta memberikan apresiasi kepada relawan kebencanaan,” katanya.
Saat kunjungan, Wapres mengatakan pentingnya relokasi warga ke tempat lebih aman. Daerah itu dinilai Pemerintah masuk jalur merah.
“Sekarang sedang dipikirkan apakah tidak sebaiknya dilakukan relokasi, ini supaya tidak terus menerus terjadi,” kata Wapres.
“Jangan terus menerus seperti ini. misalnya itu, seperti di Lumajang itu kemudian direlokasi ke tempat yang lebih baik lebih aman,” katanya.