Kandungan alkohol dalam produk skincare wajah relatif aman bagi kulit normal dan berminyak. Namun berhati-hati lah bagi kulit kering dan sensitif.
Dikutip dari web Siloam Hospital (RS Siloam), kandungan alkohol pada skincare diketahui dapat membuat kulit menjadi semakin kering sehingga berisiko menyebabkan skin barrier rusak.
Selain itu, penggunaan alkohol untuk tipe kulit wajah kering dan sensitif juga berisiko menimbulkan berbagai masalah kulit, seperti ruam merah, iritasi kulit, sensasi terbakar pada kulit, dan kulit mengelupas.
Bagi pemilik kulit normal dan berminyak, kandungan alkohol pada skincare wajah diketahui dapat membantu melarutkan kotoran dan sebum atau minyak berlebih pada permukaan kulit wajah.
Alkohol dalam skincare berfungsi untuk memformulasikan produk menjadi lebih ringan. Penggunaan alkohol ini juga membantu mencegah pertumbuhan bakteri atau jamur.
Alkohol adalah salah satu bahan yang kerap terkandung dalam berbagai produk skincare, seperti losion, sabun pembersih wajah, toner, parfum, dan lain sebagainya.
Secara umum, terdapat beberapa nama lain dari alkohol yang dapat ditemukan pada label kemasan produk skincare, di antaranya ethyl alcohol, etanol, atau alkohol gandum.
Alkohol denat, metil alkohol, atau alkohol SD. Adapun beberapa jenis alkohol denat adalah 3-A, 39-B, 40-B, dan 40-C.
Fatty alcohol, seperti cetyl, cetearyl, stearyl, atau lanolin yang dapat ditemukan dalam kandungan produk perawatan rambut, riasan mata, dan pelembap.
Isopropyl alcohol. Jenis alkohol ini biasanya ditemukan dalam produk perawatan kuku dan rambut, methyl alcohol atau metanol.
Benzyl alcohol. Jenis alkohol ini kerap ditemukan dalam sabun, produk riasan wajah, produk pembersih wajah, dan produk perawatan rambut.
Kandungan alkohol pada skincare juga dapat meningkatkan fungsi produk itu sendiri agar lebih mudah menyerap ke dalam lapisan kulit, mencegah penyumbatan pori-pori kulit.
Ini dapat mengurangi risiko munculnya jerawat, menjaga kelembapan kulit, dan menghaluskan tekstur kulit.
Maka dari itu, sebelum menggunakan produk skincare yang mengandung alkohol, ada baiknya untuk mengetahui dan memahami jenis kulit wajah terlebih dahulu.
Penting juga untuk memperhatikan jenis alkohol yang digunakan dalam produk perawatan kulit wajah tersebut.
Adapun jenis alkohol yang dinilai aman untuk kulit wajah adalah alkohol denat dan alkohol berlemak (fatty alcohol).
Di samping itu, ada baiknya untuk menghindari penggunaan produk perawatan wajah yang mengandung beberapa jenis alkohol seperti etil alkohol, etanol, Benzyl alcohol, Metil alkohol. Isopropyl alcohol semisal astringent dan rubbing alcohol.
Penggunaan produk skincare yang mengandung alkohol cenderung aman selama digunakan dalam batas wajar dan sesuai dengan kondisi kulit. (Berbagai sumber / Rosyadi)
Editor Iman NR
