Cristiano Ronaldo Resmi ‘Bercerai’ Dengan Manchester United
Cristiano Ronaldo resmi bercerai dengan Manchester United untuk mengakhiri kontrak kerja sama. Pernyataan tersebut disampaikan Setan Merah, Selasa (22/11/2022).
Keputusan itu diambil kedua belah pihak seminggu setelah wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan.
Bintang asal Portugal itu mengklaim Man United tidak berkembang sama sekali sejak dia pertama kali pergi pada 2009 lalu.
Pemenang Ballon d’Or lima kali itu juga mengaku tidak menghormati Manajer Manchester United Erik Ten Hag.
Di bawah asuhan kepelatihan asal Belanda tersebut, Cristiano Ronaldo lebih sering dicadangkan.
“Cristiano Ronaldo akan meninggalkan Manchester United dengan kesepakatan bersama, dengan segera,” tulis pernyataan Manchester United dikutip dari Sky Sports, Kami (24/11/2022).
Pihak klub Manchester United juga mengucapkan terima kasih kepada bintang asal Portugal tersebut karena kontribusinya yang luar biasa selama dua musim di Old Trafford.
Megabintang Portugal tersebut telah mencetak 145 gol dalam 346 penampilan, pihak klub juga mendoakan yang terbaik untuk masa depan dia dan keluarganya.
Dilaporkan bahwa semua orang di Manchester United tetap fokus untuk melanjutkan kemajuan tim di bawah pelatih Erik Ten Hag.
Laporan bahwa Cristiano Ronaldo segera meninggalkan Manchester United juga menjadi Breaking News di laman theathletic, yang dikutip oleh MediaBanten.com.
Disebutkan juga, Manchester United setuju megabintang Portugal tersebut keluar usai klub mencapai kesepakatan dengan bintangnya itu untuk mengakhiri kontrak.
The Athletic juga melaporkan bahwa pekann lalu Man United telah memulai proses hukum terhadap Ronaldo karena pelanggaran kontrak usai wawancaranya dengan Piers Morgan.
Proses tersebut telah berkembang begitu pesat dan keputusan soal kepergian pemain berusia 37 tahun itu telah diselesaikan.
Pemain berusia 37 tahun tersebut juga melakukan wawancara yang sangat kritis tentang Man United sebelum Piala Dunia bergulir.
Penyerang tersebut kini fokus di Piala Dunia 2022 bersama Timnas Portugal itu dalam wawancara kontroversialnya.
Wawancara tersebut telah menuduh pemilik atau petinggi klub melakukan pengkhianatan serta menghina pelatih kepala Erik ten Hag, dan hierarki klub Manchester United.
(*/Editor: Abdul Hadi)