Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa 5 M atau magnitudo di kedalaman 10 Km dan berlokasi 137 Km sebelah tenggara Melonguane, Sulawesi Utara (Sulut), Sabtu (21/1/2023), pukul 10.58 WIB.
Gempa ini berada di lintang 2.85 dan bujur 127.14 dan dikatagorikan sebagai gemphtta yang tidak berpotensi tsunami. Gempa berada di tengah laut.
Gempa 5 M di lokasi Melonguane ini merupakan yang kedua. Pertama, terjadi pada tanggal 19 Januari 2023, pukul 16.14 WIB dengan kekuatan 5,1 magnitudo. Gempa berada di kedalaman 10 Km dan berjarak 218 Km tenggara Melonguane.
Hingga berita ini dinaikan belum terdengar kabar dampak dari gempa di Melonguane, Sulawesi Utara. Keduanya gempa terjadi memang berada di tengah laut.
Sedangkan gempa berkuatan di bawah 5 magnitudo pada tanggal 21 Januari 2023 dicatat BMKG di Melaboh, Aceh, pukul 9.40 WIB dengan kekuatan 4,8 magnitudo dan pusat gempa berada di laut 91 Km tenggara. Gempa ini dirasakan di Aceh Selatan, Takengon dan Gayo Lues
Gempa juga tercatat pada pukul 6.23 WIB sebesar 3,5 magnitudo dengan kedalaman 4 Km dan berada 8 Km sebelah barat laut Kabupaten Cianjur. Gempa di daratan inni dirasakan di Pacet dab Cianjur.
Di Kota Jayapura teracatat gempa berkekuatan 4 magnituo dengan kedalama 10 Km dan pusat gempa berada di luat 36 Km sebelah timur laut Kota Jayapura. Gempa ini hanya dirasakan di Kota Jayapura.
Tapi sebelumnya, pada pukul 05.22 WIB, gempa juga terjadi Kota Jayapura dengan kekuatan 3,4 magnituod dengan kedalaman 10 Km dan pusat gempa berada di laut 18 Km timur Kota Jayapura. Gempa dirasakan hanya di sekitar Kota Jayapura. (INR)
Editor: Iman NR
