Polda Banten melalui Direktorat Binmas terus memperkuat komitmennya dalam membangun kedekatan dengan masyarakat.
Salah satu wujud nyata dari upaya tersebut adalah melalui program Warung Bhabin Keliling yang digelar pada Minggu pagi (22/6/2025) di kawasan Car Free Day (CFD) Alun-Alun Kota Serang.
Program ini dirancang sebagai ruang interaksi santai antara masyarakat dan jajaran kepolisian, khususnya para Bhabinkamtibmas, guna membangun komunikasi dua arah terkait isu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, mengatakan bahwa Warung Bhabin Keliling merupakan bagian dari strategi Polri untuk hadir lebih dekat di tengah masyarakat, tidak hanya saat terjadi gangguan keamanan.
“Melalui program ini, kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran Polri tidak selalu identik dengan penindakan. Justru, kami ingin lebih banyak mendengar, berdialog, dan membangun kepercayaan melalui pendekatan yang humanis,” ujar Didik, Senin (23/6/2025).
Ia menambahkan, kegiatan semacam ini menjadi bagian dari upaya preventif yang menekankan pada edukasi dan pemberdayaan masyarakat dalam menjaga kamtibmas.
“Warung Bhabin bukan sekadar tempat berkumpul, tetapi menjadi sarana menyampaikan pesan-pesan kamtibmas secara langsung dan santai. Dengan begitu, masyarakat merasa dilibatkan dan menjadi bagian dari solusi atas berbagai persoalan lingkungan,” jelasnya.
Selama kegiatan berlangsung, masyarakat tampak antusias berdialog dengan petugas kepolisian. Selain menjawab pertanyaan, personel Polri juga memberikan edukasi ringan mengenai pentingnya menjaga lingkungan yang aman dan kondusif.
Kehadiran polisi yang ramah dan terbuka di tengah masyarakat mendapat respons positif dari warga yang memadati area CFD. Warga merasa lebih nyaman untuk menyampaikan aspirasi dan harapan mereka terhadap situasi keamanan di lingkungan masing-masing.
Polda Banten berharap, kegiatan Warung Bhabin Keliling dapat terus dilaksanakan secara berkala di berbagai wilayah, sebagai bentuk pelayanan publik yang mendekatkan Polri dengan masyarakat.
Abdul Hadi
