Sejumlah prajurit Fighter Sejati Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi (Yonranratfib) 2 Mar terlilih dan bergabung dala satuan tugas (satgas) pengamanan Ambalat.
Satuan tugas itu dipimpin Kapten Mar Andreas Manalu, Dansatgasmar Ambalat XXVIII yang melakukan pratroli di daerah penugasan PAM perbatas untuk menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI di Tanjung Aru, Sebatik Timur, Nunukan, Kalimantan Utara, Jumat (7/10/2022).
Terpilih dan mendapatkan kepercayaan pimpinan untuk melaksanakan penugasan Satgasmar Pam Ambalat XXVIII, prajurit Yonranratfib 2 Mar dengan semangat dan bertanggung jawab sepenuhnya mengemban amanah dalam pelaksanaan tugas pengawasan, pengamanan pantai, wilayah serta mendukung tugas pokok Kogasgab Ambalat.
Komandan Yonranratfib 2 Marinir, Letkol Mar Kuswandi memberikan semangat, bahwa merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi prajurit dapat melaksanakan Satgasmar Pam Ambalat XXVIII.
Karena itu, prajurit diminta untuk melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dengan tetap waspada terhadap situasi serta memperhatikan tingkat eskalasi yang ada.
“Jaga nama baik satuan dan tunjukan bahwa prajurit Fighter Sejati adalah prajurit yang profesional, berkarakter dan militan dalam menghadapi kondisi apapun di daerah penugasan,” ujarnya.
Sementara itu, Resimen Kavaleri 2 Marinir (Menkav 2 Mar) menggelar senam kesegaran jasmani (SKJ) dan lari 5 kilometer di Kesatrian Marinir Soepraptono, Semarung, Ujung Surabaya, Jumat (7/10/2022).
Menurut Danmenkav 2 Mar, Kolonel Marinir Muhammad Rizal, senam dan lari dilakukan sepekan sekali. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwira, bintara, tamtama dan PNS di bawah jajaran Menkav 2 Mar,” ujarnya.
Ditambahkan juga, senam SKJ merupakan bentuk latihan kebugaran dengan rangkaian gerakan diiringi musik atau lagu yang sudah dikenal masyarakat tanah air.
“Kegiatan senam SKJ sudah terprogram dan sesuai arahan Bapak KASAL,” tegas Danmenkav.
Disampaikan, dilaksanakannya senam SKJ dan lari 5 km ini bertujuan untuk menjaga kebugaran serta kesehatan jasmani dalam diri masing-masing prajurit.
“Senam dan lari penting bagi pasukan untuk menjaga kebugaran fisik prajurit guna menunjang pelaksanaan tugas pokok sebagai garda terdepan pertahanan negara,” katanya. (Munawir – Menkav 2 Mar / Editor: Iman NR)
