Satalantas Polres Serang Bagikan Sembako Terdampak Covid 19
Personel Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Serang menggelar bakti sosial (baksos) di sejumlah titik tempat para pengojek, pengais becak dan pedagang mangkal di sepanjang Jalan Raya Serang -Jakarta. Dalam kegiatan itu diserahkan bantuan berupa paket sembako dan masker kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kegiatan bakti sosial ini merupakan instruksi pimpinan guna membantu meringankan beban masyarakat di tengah mewabahnya virus corona,” ungkap Kasatlantas Polres Serang AKP NP Winoto kepada wartawan, Rabu (15/4/2020).
Kasatlantas mengatakan sasaran dalam pembagian masker dan sembako yakni pekerja harian yang terdampak seperti pengais becak, pengojek bahkan pedagang yang terdampak pandemi Covid-19. Masyarakat ini mengalami penurunan pemasukan sejak adanya imbauan pemerintah dan maklumat Kapolri untuk tetap tinggal di rumah dan menjaga jarak (social distancing).
“Sasaran utama kita memang pengais becak, pengojek serta pedagang kecil yang terdampak sejak wabah virus corona merebak. Sejak pemerintah dan Kapolri mengeluarkan imbauan tetap di rumah, penghasilan buruh harian ini berkurang,” kata NP Winoto.
Baca:
- Sebanyak 8.317 Warga Banten Ikut Program Keselamatan Korlantas Polri
- Bhayangkari dan Polres Serang Bagikan Sembako Terdampak Covid 19
- Polda Banten dan Korem 064/MY Bagikan 500 Nasi Bungkus
Mengurangi Beban
Winoto berharap, bingkisan sembako dan masker yang diberikan ini dapat membantu mengurangi beban masyarakat yang kurang beruntung dalam menghadapi pandemi Covid-19.
“Harapan saya, kebutuhan pokok dapat membantu untuk sementara waktu, sehingga dapat mengurangi beban keluarga disaat kita semua tengah dihadapi cobaan. Dan tetap semangat dalam mencari rejeki untuk keluarga,” ungkapnya.
Pihaknya juga mengimbau warga masyarakat tidak panik dalam menghadapi pandemi virus corona ini. Tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan penting dan gunakan masker sebagai alat pelindung diri sesuai imbauan pemerintah dan maklumat Kapolri.
“Selain itu hindari keramaian dan mencuci tangan menggunakan hand sanitizer atau sabun sebelum atau sesudah beraktifitas, mengkonsumsi makanan bergizi, banyak minum air putih hangat serta istirahat yang cukup. Jika itu dijalani, Insya Allah kita semua akan terhindar dan wabah virus corona akan musnah,” tandasnya.
Sementara, Dulhadi dan Imron, pengais becak dan pengojek keduanya warga Desa Pulo, Kecamatan Ciruas, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan kepolisian.
“Terima kasih kepada bapak-bapak kepolisian. Bantuan ini sangat membantu kami dalam kondisi seperti sekarang ini. Mudah-mudahan pemberian bingkisan dan masker ini menjadi contoh bagi lainnya,” ungkap keduanya. (yono)