Calon Gubernur Banten nomor urut 02, Andra Soni menegaskan bahwa dukungan Prabowo Subianto adalah sebagai Ketua Umum Partai Gerindra kepada kadernya di Pilkada Serentak, bukan sebagai Presiden RI.
“Kalau endorse itu kan kalau orang yang nggak kenal, kalau saya ini kan kadernya dan Pak Prabowo Subianto adalah Ketua Umum Partai Gerindra. Kemudian saya bisa mencalonkan diri sebagai calon gubernur memang diusung oleh Partai Gerindra,” ujar dia di Kantor DPD Partai Gerindra Serang, Rabu malam (27/11/2024).
Selain itu Andra mengatakan pihaknya dari awal melakukan evaluasi guna mendongkrak angka elektabilitas yang kecil dari berbagai lembaga survei, sekitar 16 persen.
Dari angka tersebut, tim relawan Andra Soni-Dimyati Natakusumah mengevaluasi apa yang harus ditingkatkan selama kampanye berlangsung, dan berkoordinasi untuk mendongkrak suara.
“Dan saya bersyukur hasil-hasil survei tersebut menjadi motivasi kepada semua kawan-kawan semua relawan, semua simpatisan,” kata dia.
Andra Soni mengatakan pihaknya akan menunggu hasil perhitungan berjenjang oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi Banten mulai dari tempat pemungutan suara, hingga dilaksanakan pleno di tingkat provinsi.
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Banten nomor urut 02 Andra Soni-Dimyati Natakusumah unggul dari pasangan 01 Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi dalam hitung cepat Pilkada serentak dari dua lembaga survei pada pukul 23.50 WIB.
Lembaga survei politik Charta Politika Indonesia dan Kedai Kopi merilis masing-masing pasangan 02 mendapat perolehan 57,52 persen, dan pasangan 01 dengan perolehan 42,48 persen dengan data masuk 99,99 persen.
Calon Gubernur Banten nomor urut 01 Andra Soni mengklaim Kabupaten Tangerang menjadi lumbung suara terbanyak yang memilih dirinya pada Pilkada serentak.
“Kabupaten Tangerang tentu ya, DPD terbesar,” ujar Andra Soni di Kantor DPD Partai Gerindra Serang, Rabu malam.
Andra Soni juga mengatakan, suara yang memilih dirinya terbesar selanjutnya yakni Kota Tangerang, Kabupaten Serang, Lebak dan Pandeglang.
Dia mengatakan, meski demikian, pihaknya tidak mengistimewakan salah satu wilayah pendukungnya.
Sebab tim pemenangan Andra Soni-Dimyati selalu melakukan upaya pemenangan di setiap tempat pemungutan suara.
Dia mengatakan karena saat ini hasil yang terlihat baru dari hitung cepat (quick count), maka pihaknya belum dapat menyampaikan dari mana saja kemenangan didapat.
Sehingga ia masih menunggu hasil perhitungan nyata Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten.
“Alhamdulillah secara keseluruhan Dari sampel yang telah masuk, keunggulan terlihat. Tapi sekali lagi, bahwa kami baru bisa menyatakan bahwa pemilu ini selesai setelah penetapan KPU,” ujar dia. (Devi Nindy Sari Ramadhan – LKBN Antara)
Editor Iman NR
Berita ini merupakan bagian dari kerjasama diseminasi LKBN Antara dengan MediaBanten.Com
