
Pemprov Banten mewaspadai kemunculan varian baru Covid 19 yang diberinama Omicorn yang ditengarai berasal dari Afrika. Sebab, Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) berada di Tangerang yang dikhwatirkan menjadi pintu masuk virus varian baru tersebut.
Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy menyampaikan, agar masyarakat jangan lengah dan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Pengetatan di pintu masuk bandara Soekarno Hatta juga telah dilakukan oleh pemerintah pusat agar mencegah penyebaran varian baru Covid19 Omicorn.
“Paling utama sekarang masyarakat jangan euforia tetap patuhi prokes, terkait aturan kita mengacu pada aturan pemerintah pusat,”ujar Andika di Aula Kecamatan Tangerang, Selasa (30/11/2021).
Menurut Andika, tidak ada jalan lain lagi selain betul-betul menjalankan prokes dengan ketat serta mempercepat capain vaksinasi. Bagi warga yang belum menerima vaksin agar segera mau divaksin.
Selain itu, saat ini wilayah Jabodetabek kembali ditetapkan pada level 2 PPKM Jawa dan Bali sebagai bentuk antisipasi mobilitas masyarakat menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru).
“Kenaikan level ini ditentukan langsung oleh pemerintah pusat, kaitannya menjelang libur Nataru. Karena itu tidak boleh ada kegiatan yang berkerumunan dan mengantisipasi mobilitas masyrakat yang sudah tidak terkendali. Sekarang mobilitas orang sudah seperti normal, yang ketiga mengantisipasi dari penyeberan dari virus yang baru tersebut,” ujarnya.
Wakil Walikota Tangerang, Sahcrudin mengatakan, bahwa saat ini capain vaksinasi di Kota Tangerang menjadi yang terbesar se-Jabotabek yakni 93 persen.
Kenaikan level menjadi dua, menurut Sachrudin pihaknya akan kembali menggencarkan tracing di setiap wilayah di 13 Kecamatan.
“Kita sedang terus lakukan ini juga vaksinasi capaiannya 93 persen terbesar se-Jabotabek,”pungkasnya. (Reporter: Eky Fajrin / Editor: Iman NR)