UMKM

Emak – Emak Dilatih Bikin 3 Menu Kuliner oleh DP3AKKB Banten

Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten menggelar pelatihan tiga menu kuliner untuk emak-emak atau ibu rumah tangga.

Dalam pelatihan tersebut, DP3AKKB menggandengan Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI) untuk menjadi narasumber atau pelatih pembuatan makanan yang digelar di Kantor Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Jaya Penggugah, Jalan Polda, Mayabon, Kecamatan Cipocokjaya, Kota Serang, Jumat (12/11/2021).

Ketua APJI Banten, Iin Komalasari yang juga sebagai narasumber tersebut mengatakan bahwa kali ini pelatihan pembuatan 3 menu kuliner, yaitu Puff pastry, Churros dan Zuppa soup.

“Pemilihan 3 menu kuliner ini, karena kuliner harus mengikuti trend apa-apa yang disuka anak muda, agar bisa dipasarkan juga. Jadi selain untuk dimakan keluarga,” terangnya disela-sela pelatihan

Pembuatan ini dapat membantu untuk menjadi sumber penghasilan rumah tangga.

“Kalau beli di tempat kuliner apalagi yang modern ini termasuk makanan yang mahal. Jadi minimal kalau buat di rumah dengan biaya sedikit hasilnya banyak,” katanya.

Latifah, salah seorang peserta dari Ciracas mengaku sangat antusias dalam mengikuti pelatihan tersebut, karena dapat menambah kreatifitas ibu-ibu dalam pembuatan makanan.

‘Alhamdulillah dengan adanya kegiatan ini, saya sangat senang. Apalagi dilatih dengan pelatih profesional. Sehingga harapannya bukan hanya membuat kue saja tetapi juga dipasarkan,” katanya.

Kepala Seksi (Kasi) Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan (PKHP) DP3AKKB Provinsi Banten, Almahdi mengatakan, pihaknya telah beberapa kali menggelar pelatihan.

“Jadi memang peserta pelatihan diberikan pilihan. Kira-kira apa yang diinginkan oleh para peserta pada kegiatan pelatihan ini,” katanya.

Al Mahdi mengatakan, adanya pelatihan tersebut dapat meningkatkan keterampilan peserta dalam hal kuliner.

“Harapannya minimalnya ketika mau lebaran mereka tidak beli, tapi bisa bikin sendiri. Tapi kalaupun mereka di rumah dikembangkan kita ada wadah untuk pemasarannya,” katanya. (Reporter: Hendra Hermawan / Editor: Iman NR)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button