Hukum

Langgar 5 Pasal, AC Milan Terancam Denda dan Sanksi

Diduga melanggar 5 pasal sekaligus, AC Milan atau tim berjulukan Diavolo Rosso ini terancam kena denda dan sanksi berupa pengurangan poin, hingga embargo transfer usai diinvestigasi terkait terkait dugaan pelanggaran kepemilikan klub.

Guardia atau polisi keuangan Italia telah melakukan penyelidikan kepada pihak manajemen Diavolo Rosso dan terdapat dugaan atas pemalsuan dokumen atau pengaburan fakta soal pengambilalihan klub raksasa Liga Italia tersebut.

Selain itu, Otoritas menduga kepemilikan AC Milan masih dikuasai Elliot Management, oknum yang menjual kepemilikan mereka kepada sesama firma keuangan asal Amerika Serikat, RedBird Capital Partners.

Pihak RedBird sempat mengakusisi mayoritas saham Milan yang dimilikinya pada musim panas 2022, saham tersebut sebesar 1,2 miliar euro dari Elliot Management.

Perusahaan asal Amerika Serikat itu menguasai 99,93% atas kepemilikan AC Milan, sedangkan sisa 0,07 persen terbagi untuk beberapa pemilik saham minor.

Dihimpun dari BolaSport, Jumat (15/3/2024), Kejaksaan menduga Elliott Management masih memiliki kendali penuh atas kebijakan klub.

Hal tersebut menimbulkan kecurigaan proses akuisisi mereka dua tahun lalu adalah transaksi ilegal karena dipalsukan kepada FIGC.

Polisi keuangan AC Milan sempat menggerebek kantor AC Milan pada Selasa (12/03/2024) dan menyita dokumen-dokumen dan peralatan komputer dari kantor.

Setelah dilakukan investigasi terdapat dua yang dicurigai dalam kasus ini, mereka ialah mantan CEO AC Milan, Ivan Gazidis, dan CEO sekarang, Giorgio Furlani.

Keduanya diduga menghalangi proses penyelidikan ini dengan dakwaan sementara ‘menghalangi pelaksanaan fungsi publik dari otoritas pengawas.

Perkara ini bisa membuat Milan terkena sejumlah sanksi ringan sampai berat.Adapun pasal yang dilanggar AC Milan adalah tiga pasal sekaligus dalam Undang-Undang Peradilan Olahraga (Sports Justice Code).

Sebuah peraturan yang mungkin dilanggar mencakup pasal penerbitan lisensi kepemilikan klub, penyampaian informasi, sampai loyalitas dan kejujuran dalam berkompetisi

Sanksi yang berpotensi dijatuhkan FIGC dapat berupa denda sampai pengurangan angka di klasemen Liga Italia.

Dua pasal tambahan yang berkaitan tentang saksi yang dijatuhkan oleh UEFA kepada Milan yang dianggap adanya potensi pelanggaran soal kepemilikan dobel yang dilakukan Elliott Management  terhadap Milan dan klub Prancis, Lille.yang dikhawatirkan akan mencederai integritas kompetisi.

Pasal pertama mengenai kepemilikan klub namun, pasal ini kemungkinan kecil membuat AC Milan terkena sanksi, karena Milan sendiri dan Lille tidak berkompetisi dalam ajang yang sama di level Eropa.

Namun, sanksi berat bisa tetap mereka dapatkan tergantung isi laporan FIGC mengenai pasal kedua soal transparansi dalam prosedur kompetisi UEFA.

Adam Maulana / Editor: Abdul Hadi

Adam Maulana

SELENGKAPNYA
Back to top button