Wisatawan yang menuju Pantai Anyer (Kabupaten Serang), Carita (Kabupaten Pandeglang) dan sekitarnya membludak melebihi kapasitas, hampir mencapai 7.000 pengunjung menyebabkan kemacetan arus kendaraan di sejumlah ruas jalan, Rabu (4/5/2022).
“Kami prediksi mendekat angka 7.000 unit kendaraan. Namun perlu diingat bahwa kapasitas jalan itu 4.000 lebih. Kami perkirakan tadi sebagian adalah yang melintas menuju wisata ke arah Pandeglang,” kata AKBP Sigit Haryono, Kapolres Cilegon.
Pemberlakukan one way dari arah Jalan Lingkar Selatan ke Anyer dan sebaliknya ini diperkirakan satu hingga dua jam.
“Kami laksanakan bertindak pengalihan arus kemudian tadi kami sempat berlakukan sistem buka tutup. Artinya begini ketika ada informasi dari teman-teman banyak yang kosong, kami buka,” lanjut Sigit.
Kapolres Cilegon membenarkan belum bisa menerapkan sistem satu arah (one way) karena arus dari kedua arah justru mengalami stagnan atau kemacetan. Hingga sore ini, kondisi tersebut belum bisa diurai.
Padahal hingga sore ini arus wisatawan yang menuju Pantai Anyer hingga Carita terus mengalir. “Yang ke luar dari kawasan itu diperkirakan berjumlah sedikit. Sedangkan yang masuk justru semakin besar,” ujarnya.
Kapolres Cilegon juga membenarkan akan melakukan “pemaksaan” jika situasi kemacetan arus wisatawan itu belum juga bisa terurai. Pemaksaan itu berupa menarik ke luar kendaraan. Jika berhasil, petang ini akan diterapkan one way.
Sigit juga mengimbau kepada calon pengunjung wisatawan untuk mengerti kondisi yang semakin meningkat.
“Harapan kami ini masih panjang hingga hari kamis, jumat, sabtu, minggu kita prediksi ini akan semakin meningkat sehingga pemberitaan ini sosialisasi ini supaya diketahui masyarakat kerja sama antara masyarakat sangat penting karena lokasi wisata jumlahnya tidak akan bisa ditambah lagi,” tutupnya. (Reporter: Erling Cristin / Editor: Iman NR)
Saksikan laporan di Chanel MediaBanten TV di Youtube. Jangan lupa subscibe, like, sharing dan nyalakan notifikasi untuk mengikuti video berikutnya.
