Empat orang meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran rumah yang terjadi di Perumahan Metland Puri Blok B 07 No.10 RT 02 / RW 08, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa (9/11/2021), pukul 04.30 WIB.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim menjelaskan, korban meninggal empat orang terdiri dari satu keluarga.
“Korban meninggal, atas inisial J (35), E (31), keduanya suami istri. Lalu seorang anak berusia sekitar 5 tahun, J, dan Mrs. X diperkirakan usia 60 tahun,”terangnya, Tangerang.
Ia melanjutkan, posisi korban diketahui saat api padam disitu ditemukan ada 4 korban orang meninggal posisi ada dalam rumah.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 04.30 itu awal pertama didengar suara gaduh dari rumah korban oleh seorang saksi yang bernama Ronny (29). Pada saat itu kepulan asap dari rumah korban yang disebelah kirinya juga tampak mulai masuk ke rumahnya.
Dari situ, Ronny kemudian keluar ingin memastikan suara apa itu, mengetahui adanya kepulan asap dan kobaran api, ia kemudian berteriak minta tolong warga lainnya.
Tak lama kemudian warga kemudian terbangun dan langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran. Tak berselang lama tim pemadam kebakaran datang ke lokasi dan berhasil memadamkan kobaran api.
Terpisah, Staf Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi RSUD Kabupaten Tangerang, Lilik mengatakan pihaknya menerima empat jenazah korban kebakaran rumah mewah di kawasan Matland City.
“Korban hangus 100 persen dan salha satunya sedang hamil empat bulan,”ujarnya. Setelah mendapatkan visum, korban langsung diambil oleh pihak keluarga.
Menurut catatan, peristiwa kebakaran yang menghebohkan Kota Tangerang adalah peristiwa di Lapas Kelas I Kota Tangerang yang menewaskan 48 orang (Baca: Sebanyak 41 Tahanan Tewas Akibat Kebakaran Blok C Lapas Tangerang).
Api melahap Blok C2 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tangerang pada Rabu (8/9//2021) dini hari. Akibatnya sebanyak 41 warga binaan tewas terpanggang dan 72 luka ringan dan 8 luka berat dan dilarikan ke dua rumah sakit, RSUD Kabupaten Tangerang dan RS Sitanala.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran meninjau langsung ke lokasi kebakaran dan mengatakan, kebakaran diduga terjadi akibat arus pendek. Korban ringan dilakukan perawatan di klinik Lapas dan jenazah di evakuasi ke rumah sakit.
“Api bisa dipadamlan sekitar pukul 3 pagi, api mulai berkobar sekitar jam 1.45 kemungkinan besar kebakaran ini hampir berlangsung selama dua jam lebih, setelah dikendalikan kemudian dievakuasi yang selamat maka dilakukan olah TKP mulai pagi ini, pada saat evakuasi pertolongan korban, ditemukan ada yang meninggal dunia dan ada yang luka, yang luka segera kita lakukan perawatan di luar rumah sakit Sitanala dan RSUD Kabupaten Tangerang, yang meninggal juga demikian, adapun yang meninggal ada 41 orang, kemudian yang luka ada 8 orang, 72 orang luka ringan, dirawat di poliklinik Lapas Tangerang,”kata Kapolda kepada awak media di lokasi, Rabu (8/9/2021). (Reporter: Eky Fajrin / Editor: Iman NR)