Ekonomi

Banten Fokus Kendalikan Tiga Faktor Penyebab Inflasi

Pemprov Banten fokus penanganan tiga faktor yang ditengarai sebagai penyebab inflasi di Banten. Ketiganya adalah beras, komoditi pangan lain dan harga sewa rumah.

Demikian dikemukakan Pj Gubernur Banten, Al Muktabar dalam rilis Biro Adpim yang dikutip MediaBanten.Com, Selasa (25/10/2022).

Pj Gubernur mencontohkan salah satu upaya pengendalian inflasi adalah menanam cabe dan komoditi lainnya di lahan tidak produktif.

Dia menuturkan, pemerintah kabupaten dan kota diminta melaporkan harga komoditi pangan untuk dilakukan review per minggu.

“Mudah-mudahan perkembangan kedepan kita bisa topang dengan agenda teknis lainnya untuk lebih baik. Tapi secara umum jika dilihat dari tren nasional atau global ini (inflasi) ada tren akan meningkat. Sehingga kewaspadaan kita memastikan kebutuhan pokok itu terpenuhi,” katanya.

“Kami melihat faktor-faktor penyebab terjadinya inflasi, misalnya ada sedikit kontribusi soal pangan, energi, sewa rumah dan faktor lainnya,” jelasnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, Inflasi di Provinsi Banten dari tahun ke tahun (September 2022 terhadap September 2021) mencapai 5,86 persen. Lebih rendah dari angka inflasi nasional yang mencapai 5,95 persen.

Setelah mendapat arahan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait dengan arahan penanganan inflasi di daerah, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar langsung menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) bersama seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemprov Banten. Kedua kegiatan itu dilakukan secara paralel di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Curug, Kota Serang, Senin (24/10/2022).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Rakor tadi pagi terkait dengan penanganan inflasi untuk meningkatkan kinerja seperti pengoptimalan peran Satgas Pangan, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) serta seluruh OPD dan stakeholder terkait lainnya.

“Kami menyiapkan berbagai langkah jangka pendek, menengah sampai jangka panjangnya. Dengan begitu, mudah-mudahan berbagai target pembangunan yang akan dilakukan terus berlanjut,” ucapnya.

Dalam rapat koordinasi dihadiri Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heryanto, Kepala Kejaksaan Tinggi Banten Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Komandan Korem (Danrem) 064/MY Brigjen TNI Tatang Subarna.

Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten Imaduddin Sahabat, Jajaran Forkopimda Provinsi Banten, Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Banten M Tranggono, serta Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Banten. (Rilis Biro Adpim Banten / Editor: Iman NR)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button