Wakil Ketua DPW PAN Banten yang kini menjabat anggota DPRD Banten, Dede Rohana Putra menunjukkan keseriusan untuk maju dalam pilkada kota Cilegon.
Bahkan Dede Rohana Putra mengaku
siap menantang calon petahana yakni Helldy Agustian pada Pilkada Cilegon 2024.
“Harus siap melawan petahana,” ucap Dede Rohana Putra kepada awak media saat menghadiri acara safari politik yang dilakukan oleh Partai Demokrat ke PAN Banten di kantor DPW PAN Banten, Selasa 16 April 2024.
Wakil Ketua DPW PAN Banten yang mempunyai tagline ‘Cilegon Berwarna’ mengakui dirinya pun tidak melakukan komunikasi dengan calon petahana Pilkada Cilegon yakni Helldy Agustian.
“Dengan petahana tidak komunikasi, tapi komunikasinya dengan rekan-rekan yang lainnya saja komunikasi,” terangnya.
“Dengan partai juga komunikasinya non formal seperti PPP, PKS dan beberapa partai yang sudah hanya sebatas obrolan non formal,” sambungnya.
Wakil Ketua DPW PAN Banten juga sudah melakukan berbagai persiapan jelang Pilkada Kota Cilegon tersebut.
Bahkan, persiapan Dede Rohana Putra sudah mendapat surat rekomendasi dari DPP PAN pertanggal 7 Maret 2024.
Diketahui, berdasarkan Rekomendasi Nama Calon di Pilkada dengan Nomor: 009/PILKADA/III/2024 tertanggal 6 Maret 2024, DPP PAN menyetujui dan merekomendasikan Dede Rohana Putra sebagai Bakal Calon Wali Kota Cilegon.
Surat Rekomendasi Calon Walikota Cilegon itu diberikan langsung kepada Dede Rohana Putra oleh Wakil Ketua Umum DPP PAN, Yandri Susanto di Kota Serang pada Kamis 7 Maret 2024.
Surat tersebut ditandatangani langsung oleh Sekretaris Jendral atau Sekjen PAN, Eddy Soeparno dan Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto.
“Surat rekomendasi dari DPP PAN sudah dapet dari tanggal 7 Maret dan sudah komunikasi secara informal dengan beberapa partai dan beberapa kandidat,” ungkapnya.
“Tapi kalau secara formal kami belum, baru hari ini DPW mau pembentukan tim pilkada. Setelah DPW baru dilanjutkan DPD-DPW membentuk tim pilkada, setelah itu baru bulan depan akan membuat tim pilkada atau jaringan,” ujarnya menambahkan.
Aden Hasanudin / Editor: Abdul Hadi
