Wisata

Dispar Banten 200 Personel Jaga Kenyamanan Wisatawan Nataru

Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Banten mengerahkan 200 personel untuk menjaga kemanan, keselamatan dan kenyamanan wisatawan Nataru atau natal dan tahun baru.

“Personel tersebut disebar di seluruh wilayah Provinsi Banten,” kata Al Hamidi, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten dalam rilis Biro Adpim Banten, dikutip MediaBanten.Com, Jumat (30/12/2022).

Al Hamidi menjelaskan, wilayah Provinsi Banten menjadi salah satu tujuan wisata, baik nusantara maupun mancanegara. Pada liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, diprediksi kunjungan wisata ke Provinsi Banten meningkat.

“Kami berupaya meningkatkan keamanan, keselamatan serta kenyamanan bagi wisatawan Nataru,” katanya.

Al Hamidi memaparkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan TNI, Polri, Satpol PP, Basarnas, BPBD, dinas perhubungan, dinas kesehatan, dinas pariwisata Kabupaten / Kota. masyarakat serta pihak terkait lainnya, menghadapi liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

“Kami selalu berjaga dan melaksanakan pemantauan sejak tanggal 24 Desember 2022 lalu, hingga tanggal 2 Januari 2023 mendatang,” ungkap Al Hamidi.

Pihak mendirikan posko terpadu di beberapa lokasi, di antaranya berada di titik nol /Mercusuar Anyer, Carita Tourism Crisis Center, daerah Tanjung Lesung sampai Cilograng, serta Tangerang Raya.

Personel yang bertugas dilapangan akan bergabung dengan Balawisata dari Pemerintah Kabupaten/Kota di wilayah masing-masing.

Selain itu, bergabung juga dengan relawan-relawan dari unsur masyarakat di tempat wisata masing-masing.

Menurut Al Hamidi, personel yang diterjunkan sudah tersertifikasi dalam penyelamatan dan kedaruratan wisata, khususnya air. Juga mereka diberikan pelatihan yang berkerjasama dengan Polda Banten, TNI AD, TNI AL (Lanal) Banten, dan tenaga ahli bidang kesehatan.

“Untuk meningkatkan kompetensi personel, minimal satu kali dalam satu tahun kami mengadakan pelatihan di 8 Kabupaten/Kota bekerjasama dengan Kepolisian, TNI AD dan TNI AL, serta tenaga ahli bidang kesehatan,” kata Al Hamidi.

Al Hamidi mengatakan, tingkat hunian kamar hotel rata mencapai 80 persen dari 4.000 kamar hotel yang tersedia di Banten.

“Saat ini, 28 Desember 2022, rata – rata mencapai 80% dari sekitar 4.000 kamar hotel. Insya Allah akan meningkat pada tahun baru 2023 ini,” katanya.

Meski diprediksi ada cuaca ekstrem disertai potensi gelombang tinggi, kata Al Hamidi tidak menurunkan minta untuk berwisata ke daerah Banten.

Provinsi Banten sendiri memiliki potensi wisata mulai dari alam, religi/sejarah dan buatan. Kawasan wisata Pantai Anyer hingga Carita menjadi salah satu destinasi utama masyarakat Banten, Jakarta dan sekitarnya untuk mengisi waktu liburan.

Sementara Kawasan Kesultanan Banten dengan Masjid Agung Banten dan Makam Sultan Maulana Hasanudin menjadi destinasi utama wisata religi/sejarah masyarakat dari berbagai daerah.

Selain itu, wisata Baduy masih menjadi primadona dengan daya tarik dari nilai kearifan lokal dan budaya yang ada disana. Minat wisatawan tak pernah surut untuk berkunjung ke sana.

Akses menuju destinasi wisata mulai dari bandar udara, jalan tol, rel kereta api hingga kondisi jalan yang bagus menjadi daya tarik para wisatawan untuk datang ke Provinsi Banten. Selain itu, wilayah Provinsi Banten tidak terlalu jauh dari Jakarta. (Rilis Biro Adpim Banten)

Editor: Iman NR

Iman NR

Back to top button