HeadlineKesehatan

Gubernur Minta Kemenkes Penuhi Kuota Vaksin Covid 19 Untuk Banten

Gubernur Banten, Wahidin Halim meminta Kementrian Kesehatan untuk memenuhi kuota vaksin Covid 19 yang sudah ditargetkan untuk warga Banten sebanyak 9 juta orang untuk mencapai herd immunity (kekebelan kelompok). Saat ini vaksinisasi baru mencapai 2,7 juta warga atau 30 persen.

Selain alasan percepatan herd immunity, Gubernur juga mengemukakan, pemenuhan kuota vaksin juga untuk kesiapan pembelajaran tatap muka (PTM). Di antara syarat terselenggaranya PTM adalah para pelajar dan guru sudah divaksin.

“Persoalannya adalah distribusi vaksinasi dari Pemerintah Pusat yang terbatas, memang diberikan prioritas ke DKI Jakarta,” ungkap Gubernur Banten, Wahidin Halim di Rumah Dinas Gubernur Banten Jl Jenderal Ahmad Yani No. 158 Kota Serang dalam rilis Biro Adpim Pemprov Banten, Selasa (31/8/2021).

“Saya mengusulkan Pemerintah Pusat untuk segera memenuhi kuota atau target vaksinasi bagi warga Banten,” ungkapnya.

Dikatakan dari beberapa kasus, warga yang sudah divaksin penyembuhannya relatif cepat. Termasuk gejalanya yang tidak berat alias ringan.

“Kepala sekolah dan guru sekolah negeri juga sudah divaksinasi. Saya harap para siswa SMA dan SMK bersedia untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Hal itu seiring akan segera dibukanya pendidikan tatap muka,” ungkap Gubernur.

Gubernur Wahidin Halim juga berpesan kepada para pelajar untuk tidak mempercayai informasi yang menyesatkan tentang vaksinasi Covid-19. Akibat informasi yang salah itu, pelajar maupun orangtuanya tidak mau divaksin.

Data Dinas Kesehatan Provinsi Banten per 30 Agustus 2021, 5 kabupaten / kota saat ini berada di zona kuning, yakni Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, serta Kabupaten Lebak. Sedangkan Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, dan Kota Cilegon masih berada di zona oranye.

Untuk cakupan vaksinasi Covid-19, data Dinkes Provinsi Banten per 30 Agustus 2021, untuk dosis 1 (pertama) mencapai 28,32% atau 2.613.479 orang dari 9.229.383 orang sasaran. Untuk dosis 2 (kedua) mencapai 15,64% atau 1.443.623 orang.

Sedangkan untuk dosis 3 (ketiga) untuk tenaga kesehatan mencapai 50,84% atau 23.167 orang dari 45.566 orang sasaran. (Rilis Biro Adpim Banten / Editor: IN Rosyadi)

Iman NR

Back to top button