Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang, Budi Rustandi mengkritisi pelantikan 294 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang.
“Ini yang terburuk menurut saya. Bayangkan saja kalau ada pejabat dilantik tapi belum tahu pindah ke mana,” kata Budi Rustandi, Ketua DPRD Kota Serang, Selasa (5/4/2022).
Menurut politisi Gerindra tersebut, pelantikan eselon III dan IV itu terkesan terburu-buru.”Ini terkesan terburu-buru,” katanya.
Seharusnya, kata Budi, pelantikan dilakukan setelah melewati beberapa proses, salah satunya kompetensi.
“Namun sayangnya pelantikan tersebut menggambarkan seolah-olah tidak melalui proses-proses itu,” ucapnya.
Budi menduga adanya pelanggaran yang dilakukan Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang.
“Artinya, itu ada proses yang dilanggar sama BKPSDM. Seharusnya ketika ada pelantikan ada proses yang ditempuh sesuai dengan prosedur. Saya harap ke depan ada koordinasi jadi jelas. Jadi tahu orang itu basicnya dimana,” ujarnya.
Walikota Serang, Syafrudin melantik 294 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkot Serang. Pelantikan dilakukan di Aula Setda lantai 1, Puspemkot Serang, Kota Serang, pada Jumat lalu (1/4/2022).
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Walikota Serang nomor 821/Kep.124-Huk/2022, tentang pelantikan dan pengangkatan pegawai negeri sipil kedalam jabatan administrasi dan jabatan fungsional
Pelantikan dan pengangkatan pejabat ini untuk mengisi kekosongan beberapa jabatan yang kosong. Beberapa jabatan yang dilantik di antaranya eselon III sebanyak 74 orang, eselon IV sebanyak 110 orang serta Kepala Sekolah sebanyak 110 orang. (Reporter: Hendra Hermawan / Editor: Iman NR)
