Lingkungan

Padamkan Kebakaran TPA Rawakucing, Kerahkan Drone dan Water Bombing

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengerahkan helikopter water bombing untuk mempercept proses pemadaman kebakaran TPA Rawakucing, Kota Tangerang.

Hingga Selasa (24/10/2023), kebakaran TPA Rawakucing masih belum sepenuhnya teratasi. Api yang di permukaan terlihat padam, tetapi di waktu-waktu tertentu kembali berkobar.

Walikota Tangerang, Arief R. Wismansyah didampingi Sekretaris Daerah, Herman Suwarman dan Komandan Korem (Danrem), Brigjend TNI Putranto Gatot Sri Handoyo, melakukan pantauan melalui udara menggunakan helikopter BNPB, Senin (23/10/2023).

Pemantau dari udara ini untuk memetakan potensi titik api yang mungkin akan muncul di TPA Rawakucing, terutama di zona pintu 3.

“Memasuki hari ke empat sudah terpantau berkurang, berkat upaya dan kerja keras dari tim gabungan serta kolaborasi juga dengan Kementerian LHK, BNPB dan TNI-Polri. Akan kami upayakan terus hingga tuntas,” tutur Arief.

Walikota Tangerang mengatakan, hasil pemantauan menunjukan asap pekat terlihat di sebelah selatan TPA, meski api sudah tidak tampak.

Asap pekat itu menimbulkan perkiraan bahwa api masih menyala di bawah tumpukan sampah yang harus segera ditangani.

Untuk itu, Arief, meminta kepada tim gabungan penanganan kebakaran beserta jajaran agar dapat menyiapkan akses untuk alat berat serta kendaraan pemadam agar dapat menjangkau ke titik-titik api.

Arief juga memerintahkan petugas di lapangan untuk memberikan akses kendaraan alat berat langsung ke TPA Rawakucing, tidak perlu memutar mencari jalan lain.

Menggunakan Drone

Arief, mengatakan untuk mengoptiomalkan upaya pemetaan api yang ada di dalam tumpukan sampah, dan diperlukan alat khusus untuk mendeteksi suhu panas bumi atau geo thermal.

“Nah untuk api yang ada di dalam ini perlu di mapping menggunakan drone geo thermal, makanya kita akan coba upayakan untuk kerja sama atau pinjam selain tentunya akam ada helikopter water bombing tambahan dari BNPB,” terang Arief.

Arief, menambahkan, kolaborasi dengan berbagai pihak terutama Pemerintah Pusat juga akan terus diupayakan guna mengoptimalkan penanganan kebakaran yang terjadi di TPA Rawa Kucing.

Walikota Tangerang juga membenarkan meminta bantuan Kodim Kota Solo untuk mendatangkan tenaga ahli yang sudah berpengalaman menangani kebakaran di TPA Putri Cempo, Surakarta (Solo).

“Intinya kami akan terus ikhtiar dan upayakan dengan berbagai macam cara agar musibah kebakaran di TPA Rawa Kucing ini dapat segera teratasi dan tuntas,” ujar Arief.

Sebelumnya, api disertai asap tebal kembali muncul di TPA Rawakucing, Kota Tangerang, Sabtu (21/10/2023) setelah pagi tadi sudah menurun intensitas kobaran apinya (Baca: Kebakaran TPA Rawakucing Kembali Berkobar Akibat Gas Metan).

“Asapnya semakin tebal. Sepertinya api menyala lagi,” kata Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan di Tangerang.

Ia mengatakan sejak pagi aktivitas sudah kembali normal. Petugas sudah melakukan pendinginan usai proses pemadaman hingga dini hari. (Rosyadi)

Editor Iman NR

Iman NR

Back to top button