Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meninjau dua pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Sabtu (7/1/2023).
Pemerintah akan terus mendukung dan memfasilitasi pemasaran produk – produk UMKM baik domestik hingga ekspor ke berbagai negara tujuan ekspor.
“Pemerintah terus mendukung dan memfasilitasi UKM agar mampu naik kelas dan mendapatkan akses pemasaran yang lebih luas,” katanya.
Hal tersebut melalui pemasaran ritel modern dan marketplace, bahkan sampai pasar sampai pasar ekspor.
Dalam kunjungan tersebut, Mendag Zulhas mengajak seluruh pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usaha mereka.
Pelaku UMKM pertama yang ditinjau adalah Shamiya yang memproduksi pisang goreng beku yang berlokasi di Jl. Pagar Alam, Bandar Lampung.
Pada saat kunjungannya, ada sekitar 30 UMKM yang sudah berkumpul dari berbagai wilayah untuk mendapatkan inspirasi dan pengarahan.
Dalam setiap sesi bertemu UMKM, ibu – ibu pemilik UMKM juga memanfaatkan Mendag Zulhas sebagai Brand Ambassador (BA) dadakan untuk difoto bersama produk UMKM.
Selain itu, Mendag Zulhas juga mengatakan Kemendag akan berkolaborasi dengan lembaga – lembaga pembiayaan untuk memperlebar permodalan UMKM agar bisa lebih berkembang.
“Kemendag akan bersinergi perbankan nasional untuk membantu pembiayaan UMKM melalui program kredit usaha rakyat (KUR),” katanya.
Lebih lanjut, kata Zulkifli Hasan, Kemendag juga telah menjalin komunikasi dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) untuk mengoptimalisasi pembiayaan ekspor UMKM. (Sumber: Kemendag)
Editor: Abdul Hadi
