Politik

KPU Kota Serang Gelar Simulasi Pencoblosan Pilkada 2024

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang menggelar simulasi pencoblosan mulai dari pemungutan suara hingga penghitungan suara menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Walantaka, Kota Serang, Minggu 17 November 2024 lalu.

Hal itu dalam rangka memberikan pemahaman mendalam kepada petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) tentang tata cara dan prosedur di tempat pemungutan suara (TPS).

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kota Serang, Patrudin menyampaikan kegiatan tersebut guna memastikan kesiapan teknis dan antipasti terhadap kendala yang mungkin akan muncul, baik teknis maupun administratif.

Dikatakan Patrudin, simulasi tersebut melibatkan masyarakat setempat sebanyak 398 peserta. Para peserta pun menjalani simulasi sesuai dengan kondisi rill.

Hal itu mulai dari desain TPS, data pemilihan berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) hingga kelengkapan TPS sesuai peraturan yang ada.

Usai pemungutan suara selesai, Patrudin menjelaskan bahwa kegiatan dilanjutkan dengan penghitungan suara untuk menguji mekanisme pembagian tugas, pengisian formulir, dan penerapak aplikasi Sirekap.

Lebih lanjut, hal yang menjadi sorotan KPU Kota Serang mengenai mekanisme pemungutan suara merupakan pemenuhan hak bagi para pemilih disablitas yang jumlahnya pada Pilkada 2024 mencapai 1.320 orang.

Patrudin menjelaskan pemilih disablitas menjadi kelompok yang diprioritaskan dalam tahapan penyampaian hak pilih.

“Jadi, pemilih disabilitas kita prioritaskan dan dipastikan desain TPS haruslah ramah untuk teman – teman disabilitas,” jelasnya.

Salah satunya menggunakan braille, nantinya para KPPS akan menawarkan terhadap pemilih apakah yang bersangkutan perlu didampingi atau tidak.

“Tentunya kita sampaikan dan kami ingin memastikan bahwa seluruh proses Pilkada. Mulai dari persiapan hingga pelaksanaan, dilakukan dengan baik untuk menjamin hak pilih masyarakat agar terpenuhi,” jelasnya.

Editor: Abdul Hadi

Abdul Hadi

Back to top button