Pemerintahan

RPJM Bupati Pandeglang Disetujui DPRD

Panitia khusus (Pansus) IV DPRD Pandeglang menyetujui Rancangan Program Jangka Menengah (RPJM) Bupati Pandeglang tahun 2021-2026. Persetujuan itu diberikan saat Rapat Paripurna DPRD Pandeglang, Jumat (24/09/21)

Ketua Pansus IV DPRD Pandeglang, Dodi Setiawan,SE dari Fraksi PKB pada kesempatan itu menyampaikan laporan hasil Pansus RPJM Bupati Pandeglang yang telah dibahas dan disepakati bersama oleh seluruh OPD yang ada untuk selanjutnya disepakati bersama melalui persetujuan bersama.

“Hasil pembahasan Pansus IV DPRD Pandeglang dengan OPD menyimpulkan Dokumen RPJMD harus disesuaikan dengan sistematik penulisan yang tertuang dalam Mendagri nomor 86 tahun 2017 tentang Tata Cara perencanaan, pengedalian dan evaluasi  pembangunan daerah serta perubahan RPJMD dan RKPD. Termasuk mengedepankan program pelestarian dan pengembangan budaya lokal agar dilaksanakan diseluruh SLTP dalam jangka waktu 5 tahun,” Ucap Dodi dalam paripurna tersebut.

Dodi menambahkan, bahwa setiap tahun PAD harus lebih meningkat signifikan dan program dalam RPJMD harus konsisten untuk dijalankan.

“Dan setiap program harus mendapatkan anggaran yang proporsional sesuai target yang sudah ditetapkan,” harapnya singkat.

Usai paripurna dilanjutkan dengan penandatanganan persetujuan bersama antara Bupati Pandeglang, Hj Irna Narulita dengan Pimpinan DPRD Pandeglang yang telah telah dipasilitasi oleh Sekretariat DPRD setempat.

Menurut orang ke1 di Pandeglang Irna Narulita, bahwa program kegiatan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus mengacu kepada RPJMD yang telah disepakati dan disetujui DPRD Pandeglang.

“Saya harap pemangku kebijakan di OPD dalam membentuk program harus merupakan turunan dari visi dan misi yang tercantum dalam RPJMD, sehingga nanti outputnya akan terlihat,” ungkap Bupati Irna kepada media usai sidang paripurna tersebut.

Pada pelaksanaan RPJMD saat ini tantangannya sangat besar, sebab kata Irna bukan hanya melaksakan program pembangunan namun harus fokus juga pada penanganan covid 19.

“Tantangannya berat, inilah kenyataan, solusinya kita harus meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan membuka daerah ekonomi baru misalkan kawasan industri itu yang harus dilakukan,” harapnya. (Reporter : Hafidz Fathurrohman / Editor : Sofi Mahalali)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button