Pemilik Facebook, CEO dan pendiri Meta, Mark Zuckerberg mengkonfirmasi bahwa headset Virtual Reality (VR) terbaru akan rilis pada Oktober 2022.
Kepastian informasi tersebut saat Mark Zuckerberg hadir menjadi narasumber di Podcast milik Joe Rogan.
Dengan menunjukkan, perangkat headset dengan kode Project Cambria akan diluncurkan di sekitar acara tahunan Connect perusahaan.
“Untuk perangkat berikutnya yang rilis pada bulan Oktober, akan ada beberapa fitur besar,” ujar Mark pada awal podcast Joe Rogan, dikutip dari The Verge, Jumat (26/8/2022).
Adapun Connect merupakan acara tahunan yang digelar Meta setiap tahunnya dan telah berlangsung hampir sepuluh tahun.
Acara tersebut diikuti oleh para pengembang produk dan konten kreator yang tertarik dengan industry Augmented Reality dan Virtual Reality.
Headset Virtual Reality akan memiliki fitur-fitur baru untuk memberi pengguna pengalaman baru dengan merasakan kehadiran sosial.
Perangkat tersebut akan hadir beberapa fitur dengan opsi sosial baru diklaim dapat aktifkan melalui fitur pelacakan wajah dan mata.
Peningkatan fitur pada bagian mata dan wajah disebut, mampu melacak kontak mata pengguna di dunia nyata dan diwujudkan langsung ke dunia virtual melalui avatar mereka.
Sehingga seluruh ekspresi yang dihadirkan pengguna akan ditransfer langsung secara real time ke avatar yang ada di metaverse.
“Jika ekspresi anda tersenyum atau ketika sedang cemberut, apapun ekspresi anda perangkat ini mampu menerjemahkan itu secara real time ke avatar anda,”ujar CEO Meta.
Menurut informasi The Verge, dengan kehadiran fitur baru ini konsisten dengan berbagai bocoran yang beredar mengenai Project Cambria dikembangkan dengan layar warna beresolusi tinggi.
Bagian sensor internal untuk pelacakan mata dan Augmented Reality yang canggih. Kemungkinan perangkat tersebut akan bernama Meta Quest Pro.
Berdasarkan informasi, Cambria akan mengisi jajaran produk headset Virtual Reality meta kelas bawah.
Perangkat dengan kode nama Project Cambria secara signifikan akan mempunyai harga yang lebih mahal dibanding dengan perangkat Meta Quest yang baru saja mengalami kenaikan harga menjadi USD399 atau setara Rp5,9 juta.
(Editor: Abdul Hadi)
