Sandy Bela Sakti, anak Walikota Serang yang juga Bacaleg PAN akhirnya buka suara soal dugaan endorse atau kampanye dirinya di berbagai acara yang dihadiri Walikota Serang, Syafrudin atau ayahnya.
Sandy berdalih, kehadirannya di acara kedinasan Pemkot Serang, terutama acara Walikota Serang, bukan sebagai Bacaleg PAN, tetapi sebagai Ketua KNPI Kota Serang.
Syafrudin, selain Walikota Serang juga menjabat Ketua Partai Amanan Nasional (PAN) Provinsi Banten.
Anak Walikota Serang itu juga dipanggil dan periksa Bawaslu Kota Serang, Kamis (19/10/2023).
Pemanggilan Bacaleg PAN yang mencalonkand diri jadi anggota DPRD Provinsi Banten ini sebagai tindak lanjut dari Bawaslu untuk meminta klarifikasi terkait dugaan endrse yang dilakukan Wali Kota Serang terhadap bacaleg PAN.
Dugaan endorse itu terjadi ketika anak Wali Kota Serang, Syafrudin yakni Sandy Bela Sakt sering terlihat hadir di acara yang menjadi agenda pimpinan Pemkot Serang.
Sandy Bela Sakti merupakan anak kedua dari Syafrudin yang kini mencalonkan diri sebagai bacaleg di Provinsi Banten.
Sandy Bela Sakt mencalonkan diri sebagai caleg DPRD Provinsi Banten untuk Dapil Kota Serang pada Pemilu 2024.
Dia tertangkap kamera rajin hadir dalam salah satu acara kedinasan Pemkot Serang bersama ayahnya yakni, Syafrudin.
Bahkan, momen kebersamaan antara Sandy Bela Sakti bersama Syafrudin tersebut sampai dipublikasikan dalam postingan instagram @prokopimserang (red: sebelum dilakukan penghapusan).
Instagram @prokopimserang merupakan instagram resmi dari Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Serang.
Sandy Bela Sakti mengungkapkan, adapun foto-foto yang tersebar hingga sosial media milik Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, dirinya menegaskan bahwa hadir sebagai Ketua KNPI Kota Serang.
“Kalau foto-foto yang tersebar luas di sosial media Pemkot Serang, saya tegaskan, saya menempatkan diri sebagai Ketua KNPI,” ucap Sandy, usai memenuhi panggilan Bawaslu Kota Serang.
Bahkan, menurutnya tidak ada inisiasi dari pihak Pemkot Serang ataupun diri sendiri untuk hadir pada kegiatan Perayaan Hari Besar Islam (PHBI).
“Bukan inisiasi dari pemkot ataupun diri sendiri, walaupun di setiap acara saya hadir, sekali lagi saya tegaskan hadir sebagai ketua KNPI, atas dasar undangan warga yang saya terima,” tandas Sandy.
Sebelumnya, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Pemkot Serang, Evie Sofiyah Usman berdalih tidak mengetahui kehadiran caleg dari PAN, juga anak Walikota Serang hadir dalam acara Maulid Nabi (Baca: Endorse Caleg Anak Walikota Serang, Ini Dalih Kabag Prokopim).
Usai menjalani pemeriksaan di Bawaslu Kota Serang, Kamis (19/10/2023), Evie Sofiyah Usaman mengemukakan, semua keterangan sudah diberikan dalam pemeriksaan tersebut.
“Ketika surat itu masuk ke tempat kami, tentu itu undangannya dari siapa saja. Kami terima, kemudian kami berikan tanda surat masuk. Setelah itu kami komunikasikan dengan pimpinan untuk diagendakan,” ucapnya. (Aden Hasanudin)
Editor Iman NR
