Kontroversi Sukmawati Soekarno Putri yang membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan Soekarnk belum usai.
Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten, Juheni M Rois mengatakan bahwa itu menunjukkan kebodohan.
Dia menyebut, pengetahuan Sukmawati di bawah standar. Pasalnya telah membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan Soekarno.
“Jadi memalukan, putri seorang Proklamator, Presiden yang sangat cerdas (Soekarno-Red), punya putri yang sangat bodoh,” katanya, seusai kegiatan reses, di halaman Masjid At-Taubah. Sabtu, (23/11/2019).
Akibat Pidato itu kata Juheni, mengundang perhatian khusus masyarakat Indonesia, terutama umat muslim yang merasa ada keganjilan yang diungkapkan Sukmawati.
“Bagaimana tidak terhina umat Islam, seorang Soekarno dibandingkan dengan Rosul Shallallahu Alaihi Wa Sallam,” katanya.
Bahkan ia menegaskan, bahwa pernyataannya yang mengandung perbandingan tersebut telah menunjukkan kebodohan yang berlipat-lipat.
“Itu kebodohan yang Murokab (yang berlipat-lipat),” tegasnya.
Semestinya kata Juheni, jika ingin membandingkan, jangan dengan Nabi Muhammad SAW, tapi seharusnya dengan tokoh-tokoh bangsa Indonesia yang sezaman dengan Soekarno. (Menyenaw Fikih)
- Sebagian Banten Jadi Zona Kuning, Gubernur Bersyukur - 3 Maret 2021
- DPRD Banten dan Polda Banten Teken Kerjasama Penegakan Hukum - 3 Maret 2021
- Gubernur Banten Beli Mobil Listrik Kreasi Siswa SMKN 4 Pandeglang - 2 Maret 2021