Politik

Mahfud MD Ajak Media Ciptakan Pemilu 2024 yang Bermartabat

Pemilihan Umum (Pemilu) serentak tahun 2024 mendatang memiliki arti penting bagi perjalanan Indonesia menuju masa depan. Plt Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Mahfud MD menyatakan sinergi ekosistem diperlukan untuk mewujudkan sistem demokrasi berintegritas, berkualitas, dan bermartabat.

“Sekarang, pemilu sudah kurang dari tujuh bulan. Peran serta media penting untuk berkampanye agar Pemilu 2024 sehat, berintegritas dan berkualitas. Hal itu dibangun bersama untuk Pemilu tahun 2024,” kata Mahfud MD, dilansir dari laman Kominfo, Selasa (04/07/2023).

“Untuk memilih pemimpin dan wakil, dalam perjalanan bangsa Indonesia menuju masa depan,” katanya menambahkan.

Hal tersebut dikemukakan Plt Menkominfo dalam acara Media Gathering Sosialisasi Pemilu 2024 bersama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) dan Lembaga Penyaiaran Swasta (LPS), di Jakarta Pusat, Senin (03/07/2023) kemarin.

Mahfud MD yang menjabat Menkopolhukam pun mendorong instansi pemerintah, penyelenggara pemilu, penegak hukum, dan pekerja media dapat berkolaborasi untuk menciptakan ekosistem yang memungkinkan masyarakat memilih pemimpin dan wakil yang tepat.

“Jangan sampai ada intervensi diantara aparat penyelenggara dan tumpang tindih. Mari kita kuatkan rasa cinta kita terhadap bangsa ini untuk jadi lebih dalam menyelenggarakan demokrasi dan pemilu yang bermartabat. Hal itu sangat penting untuk disuarakan oleh media massa,” ajak Mahfud MD.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata menegaskan upaya KPK bersama penyelenggara dan kontestan pemilihan umum untuk meningkatkan integritas pelaksanaan Pemilu serentak 2024.

“Pemilu yang sehat memiliki kriteria seperti penyelenggara pemilu yang berkualitas, calon dan pemilih yang berintegritas. Kami di KPK misalnya, berkoordinasi dengan KPU dan BAWASLU bagaimana mereka menjadi penyelenggara pemilu yang berintegitas. Bahkan, KPK juga mengadakan Pendidikan Politik Cerdas dan Berintegritas bekerja sama dengan 20 partai politik peserta pemilu,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo menyatakan untuk mewujudkan pemilihan umum yang damai, jujur, adil, transparan, dan demokratis.

Kementerian Kominfo pun bersinergi dengan KPK untuk melakukan sosialisasi dan diseminasi informasi kepada masyarakat.

“Kominfo memiliki tugas dalam mensosialisasikan kepada masyarakat, mendiseminasi informasi untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024. Di sisi lain, KPK juga punya kepentingan bagaimana pemilu berlangsung jujur, adil, dan tanpa politik uang. Karena kepentingan yang sama bertemu, maka kita bersepakat untuk bekerja sama dalam mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu,” jelasnya.

Editor : Abdul Hadi

Abdul Hadi

SELENGKAPNYA
Back to top button