HeadlineHukum

Mobil Pemudik Macet Parah di Merak, Dikeluarkan di Tol Cilegon Timur

Polisi mengalihkan mobil pemudik di Jalan Tol Tangerang – Merak yang menuju Pelabuhan Merak dan diharuskan keluar di Gerbang Tol Cilegon Timur, Sabtu (30/4/2022).

Pengalihan arus itu disebabkan hingga pukul 12.00 WIB, antrean panjang terjadi hingga masuk ke tol, tepatnya hingga Km 90 atau 8 Km dari gerbang tol Merak. Jika dihitung dari Pelabuhan Merak, maka antrean mobil pemudik itu melebih 10 Km.

Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga membenarkan terjadinya rekayasa lalu lintas untuk mengatasi kemacetan kendaraan yang akan menyeberang ke Sumatera. Rekayasa itu berupa pengalihan arus lalu lintas dari tol ke jalan arteri.

“Saat ini diberlakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan arus kendaraan keluar tol cilegon timur,” ucap Shinto.

Namun arus lalu lintas di jalan arteri juga terpantau sangat padat. Kemacetan terjadi mulai dari pertigaan Tanjung Gerem hingga ke Pelabuhan Merak.

“Sesuai data yang diterima, selama 24 jam kemarin hingga pagi ini, Otoritas Pelabuhan Merak mengerahkan 45 unit kapal dengan 126 trip membawa 155.812 penumpang, 18.540 motor, 17.452 mobil dengan total 37.692 kendaraan,” katanya.

Angka tersebut, jauh meningkat bila dibandingkan dengan data hari sebelumnya yaitu 129.866 penumpang (naik 25.956 penumpang atau 19.97%) dan 31.934 kendaraan (naik 5.578 kendaraan atau 18%).

“Sesuai prediksi, puncak arus mudik akan berlangsung hingga Sabtu (30/04) malam.

Personel Polda Banten tetap berada di lapangan, melakukan pengaturan lalu lintas dan mengalirkan kendaraan ke kantong-kantong parkir di dermaga yang sudah siap proses muatnya,” katanya.

“Kepadatan arus di jalur tol dan arteri tidak dapat dihindari karena antusiasme tinggi masyarakat untuk merayakan hari kemenangan di kampung halaman,” katanya. (Reporter: Hendra Hermawan / Editor: Iman NR)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button