HeadlineKesehatan

Satu ASN Bappeda Banten Positif Covid, Pasien Tembus 1.023 Orang

Seorang apartur sipil negara (ASN) Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Banten dinyatakan positif covid 19. ASN Bappeda itu orang tanpa gejala (OTG), kini dilakukan isolasi mandiri. Sementara angka pasien posifit di Banten tembus 1.023 orang.

Juru Bicara (Jubir) Covid 19 Banten, Ati Pramuji Hastuti membenarkan, seorang ASN Bappeda Banten terkonfirmasi atau positif Covid 19. “Isolasi mandiri karena tanpa gejala,” kata Jubir Covid 19 dalam grup WA Info Covid 19 Banten, Jumat (12/6/2020).

Namun Ati tidak menejelaskan identitas pasien positif dan hasil tracing yang dilakukan, termasuk pasien itu ditularkan darimana dan siapa saja yang sudah kontak dengannya. Ati hanya menjelaskan, pihaknya telah melakukan tracing orang-orang yang kontak erat dengannya.

Ati mengatkan, pihaknya sudah melakukan disinfektan, namun tidak juga menjelaskan kapan disiinfektan itu dilakukan di Kantor Bappeda Banten.. Dan, apakah para pegawai di Bappeda Banten sudah dilakukan rapid tes atau PCR.

Baca:

Perbedaan Data

Sementara itu, pasien positif covid 19 sudah tembus 1.023 pasien. Dikutip dari Web infocorona.bantenprov.go.id,per Kamis (11/6/2020), pukul 18.00 WIB, jumlah itu terdiri dari 79 pasien positif meninggal, 555 pasien dinyatakan sembuh dan 389 pasien masih dirawat.

Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) 2.630 pasien yang terdiri dari 298 PDP meninggal, 1.699 PDP dinyatakan sembuh dan 633 PDP masih dirawat. Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) tercatat 9.240 ODP yang dirinci 661 orang masih dipantau dan 8.579 orang dinyatakan negatif atau sembuh.

Data pasien Covid 19 Provinsi Banten terjadi perbedaan signifikan dengan data dari kabupaten dan kota. Contohnya, pasien positif Covid 19 Banten untuk Kabupaten Lebak tercatat 11 pasien. Sedangkan data Gugus Tugas Covid Kabupaten Lebak menyebutkkan jumlah pasien 15 orang. Data Banten untuk Kabupaten Serang tercatat 14 pasien posifit. Sedangkan data dari Covid 19 Kabupaten Serang mencatat, 15 pasien positif.

Hal serupa terjadi data Kabupaten Tangerang. Dari data Banten tercatat 222 pasien positif. Data covid 19 Kabupaten Tangerang menyatakan, 226 pasien positif. Perbedaan juga terjadi pada data Kota Tangerang Selatan. Satgas Covid 19 Banten mencatat 317 pasien positif. Sedangkan Satgas Covid 19 Tangerang Selatan membukukan 314 pasien positif.

Jubir Covid 19 Banten, Ati Pramuji Hastuti ketika ditanyakan soal perbedaan data itu berdalih, perbedaan disebabkan waktu pengupload data ke sistem. Satgas Covid 19 Banten menginput data pada pukul 18.00 WIB setiap hari. Sedangkan Satgas kabupaten dan kota di atas itu.

“Kabupaten Lebak mengupdate data jam 20.48. Pada rentang jam tsb ada tambahan kasus posifit sebanyak 4,” kata Ati Pramuji Hastuti. Namun Jubir Covid Banten ini tidak juga menjelaskan perbedaan data dengan kabupaten dan kota lainnya, terutama Kota Tangerang Selatan. Data kota ini lebih rendah dari data Covid Banten. (IN Rosyadi)

Iman NR

SELENGKAPNYA
Back to top button