Gempa Cianjur, Mendag Zulhas Beri Bantuan Senilai Rp2,5 Miliar
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas menemui dan memberikan bantuan bagi pengungsi gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, Minggu (27/11/2022).
Dia juga menyambangi Kampung Cikamuning, Kampung Rawacina, dan Kampung Cikareyom Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur.
Mengutip dari website Kemendag.go.id, Senin (28/11/2022), Mendag Zulhas juga memberikan sejumlah bantuan berupa uang tunai Rp500 ribu per Kepala Keluarga (KK).
Selain uang tunai, dia juga memberikan bantuan berupa sembako kepada warga korban gempa bumi di Cianjur.
Zulhas juga tak lupa memberi semangat dan apresiasi kepada para relawan, Brimob, Satpol PP dan petugas keamanan yang membantu korban bencana gempa bumi Cianjur.
“Sebagai pembantu presiden, saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga, karena Bapak – Bapak semua menjadi pahlawan siang dan malam membantu menjaga korban bencana,” katanya.
Dia juga menambahkan, mereka rela meninggalkan anak istri dan mengambil resiko turun di pusat gempa, dan berani mengorbankan diri bersama rakyat.
Zulhas juga turut memberikan dan menyalurkan bantuan berupa dana untuk para petugas keamanan dan relawan yang bertugas di daerah paling parah terdampak gempa di Desa Nagrak.
Tak hanya itu, dia juga menyebut total bantuan berupa dana tunai untuk korban bencana gempa bumi, sementara ini telah terkumpul Rp2,5 miliar.
“Insya Allah kita masih cari lagi bantuan dana tunai, mudah – mudahan bisa sampai Rp5 M,” harap Zulhas.
Selain itu, Zulhas juga memastikan stok kebutuhan sembako terjaga dengan baik paska gempa Cianjur.
Di seluruh wilayah terdampak gempa, harga sembako juga masih terpantau stabil. Jangan ada pihak yang memanfaatkan situasi bencana ini dengan menaikkan harga sembako.
Tak lupa juga, Zulhas menyampaikan, turut berduka atas musibah yang menimpa saudar – saudara di Cianjur.
“Saya menyampaikan turut berduka atas musibah yang menimpa saudara kami di Cianjur. Kami juga datang memberi sedikit bantuan, mudah – mudahan dapat berguna,” katanya.
Zulhas juga mengatakan bahwa akan komitmen terus memantau harga barang kebutuhan pokok di Cianjur.
Jika ada yang berspekulasi menaikkan harga barang kebutuhan pokok, Kemendag akan mengambil tindakan tegas.
“Jika nanti harga barang kebutuhan pokok naik, kita akan adakan operasi pasar,” tutupnya.
(*/Editor: Abdul Hadi)