BantenPodcast, member of Lingkar Media Network (LMN) meluncurkan program baru bertajuk Bukan Asal Pemimpin Menuju Banten 2024.
Program ini akan menghadirkan banyak narasumber dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, akademisi, praktisi, petani, tukang becak kader partai politik dan berbagai profesi lainnya.
Program Bukan Asal Pemimpin Menuju Banten 2024 akan lebih diarahkan untuk menjaring berbagai aspirasi masyarakat umum terkait pandangannya untuk pemimpin Banten. Karena masyarakat akan dihadapkan pada pemilihan pemimpin Banten pada Tahun 2024 mendatang.
Project Officer Program Bukan Asal Pemimpin, Ikhsan Ahmad mengatakan, program ini diharapkan akan menampung aspirasi dan menjadi catatan sejarah dimana masyarakat menyampaikan pesan pesannya terhadap calon pemimpin terpilih nanti pada Pemilu Serentak 2024.
“Program ini resmi diluncurkan pada Kamis 15 September 2022, dengan tekad memiliki manfaat besar untuk masyarakat Banten menentukan pilihan pemimpinnya di Tahun 2024 yang akan datang,” kata Ikhsan.
Iksan menambahkan, politik itu harus disambut dengan suka cita, masyarakat harus terlibat aktiv menentukan pemimpinnya kedepan, maka masyarakat jangan sampai asal-asalan memilih pemimpin.
Direktur Utama Lingkar Media Network, S Iskandar menambahkan, program tersebut ini akan mewarnai perhelatan politik di Pemilu 2024, menampung opini masyarakat dan akan memberikan banyak masukan untuk calon-calon pemimpin di Provinsi Banten.
“Semoga kehadiran program ini mendapat sambutan yang baik dari masayarakat Banten yang kami namakan Sahabat Banten Podcast,” kata Iskandar.
Iskandar menambahkan, meski baru berdiri sekitar 1 Tahun, BantenPodcast terus fokus dan konsisten menjadi media media informasi pilihan masyarakat Provinsi Banten dalam menyajikan informasi yang berimbang dan faktual.
“Ulasan dari BantenPodcast juga akan disajikan dalam bentuk tulisan berita di mediabanten.com dan topmedia.co.id yang merupakan bagian dari member of lingkar media Network,” ujar Iskandar yang akrab dipanggil Abah Jenggot ini. (Beni Hendriana / Editor: Iman NR)
